BolaStylo.com - Dewi bulu tangkis Malaysia, Goh Liu Ying pantang menyerah memainkan laga terakhir ganda campuran Grup D Olimpiade Tokyo 2020 meski sudah pasti gugur.
Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying secara mengejutkan dipastikan menjadi pasangan yang gugur paling cepat dari grup D Olimpiade Tokyo 2020.
Pada laga perdana di hari Sabtu (24/7/2021), wakil Malaysia itu dikalahkan Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) lewat rubber game dengan skor 18-21, 21-10, 16-21.
Nasib sial kembali menghampiri Chan/Goh di hari kedua (25/7/2021) saat mereka dikalahkan Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich (Jerman) straight game 12-21, 15-21.
Dua kekalahan beruntun membuat peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 itu tersingkir cepat dari fase grup D Olimpiade Tokyo 2020.
Parahnya bagi Goh Liu Ying, ia harus menahan cedera cukup parah di kakinya selama pertandingan berlangsung.
Setelah melakoni dua pertandingan di grup D, wanita yang dijuluki Dewi Bulu Tangkis Malaysia itu menunjukan kondisi paha dan betisnya yang cukup parah.
Baca Juga: Nasib Miris Rival Tontowi/Liliyana Usai Tersingkir Cepat dari Olimpiade Tokyo 2020
Melalui Instastory miliknya, terlihat kondisi paha Goh Liu Ying mengalami memar hitam.
Goh Liu Ying pun menegaskan bahwa kondisinya baik-baik saja, meskipun ia mengakui menahan sakit selama pertandingan.
Bagaimanapun juga, kondisi paha Goh yang cedera itu menjadi kabar buruk bagi persiapannya bersama Chan Peng Soon untuk melakoni laga terakhirnya di Grup D.
Meski sudah dipastikan tersingkir, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying masih harus memainkan laga terakhir di fase grup D Olimpaide Tokyo 2020.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Sudah Unggul Jauh Tapi Kalah Juga, Lawan Praven/Melati Banting Raket
Bukan kaleng-kaleng, lawan yang harus dihadapi wakil Malaysia itu adalah ganda campuran unggulan kedua turnamen, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping (China).
Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dijadwalkan bertanding melawan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping pada sore hari ini, Senin (26/7/2021).
Meski kondisi kakinya terlihat cukup parah, Goh Liu Ying menegaskan dirinya menolak menyerah dan akan memberikan 100 persen untuk pertandingan terakhirnya di Grup D.
Hal itu dapat dilihat dari pesan terbarunya lewat unggahan Instagram miliknya yang mengatakan bahwa cedera tidak akan membuat semangatnya padam.
Baca Juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Tuan Rumah Rusak Rekor Sempurna Indonesia, Minions Tak Terkalahkan
"Setelah pertandingan berakhir, saya tidak bisa tenang sampai sekarang, saya paham kalah artinya seperti apa," tulis Goh dalam bahasa Mandarin.
"Lawan tidak akan mempermudah Anda karena cedera, dan yang lainnya juga tidak akan memperdulikan Anda jika Anda kalah.
"Setelah semuanya terjadi, hasil lebih penting daripada prosesnya.
"Anda boleh berkata saya tidak bermain bagus, Anda boleh berkata saya tidak berada di level saya seharusnya, tapi tolong jangan mengubur (membuang) kerja keras saya.
"Ini adalah saya yang membuat tubuh saya terluka, dan saya ingin berkata kepada diri saya sendiri bahwa 'maaf untuk pertandingan terakhir di grup (D) ini'.
"Bagaimanapun juga saya akan tetap memberikan 100 persen di lapangan pada pertandingan terakhir saya.
"Saya hanya ingin mengatasi diri saya, kesempatan (yang terbuang) menjadi masalah saya sendiri," pungkasnya.
| Source | : | Instagram,olympics.bwfbadminton.com |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |