Akan tetapi, cedera tidak dipedulikan olehnya dan berhasrat untuk tetap memberi yang terbaik di ajang olahraga dunia empat tahunan ini.
"Dulu bapak saya sangat menyukai bulu tangkis, dan ajang olimpiade menjadi kebanggaannya," ucap Goh Liu.
"Sebisa saya menahan (cedera) karena itu, butuh perjuangan untuk berlaga di sini. Saya berterima kasih kepada masyarakat yang mendukung saya.
"Tidak mudah untuk berlaga di sini, butuh perjuangan dan kerja keras." imbuhnya.
Salah satu rival Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir ini pun harus menutup gelaran Olimpiade Tokyo 2020 dengan hasil buruk.
Meski begitu, dukungan dan semangat tetap mengalir untuk pasangan ini tak hanya dari Malaysia tetapi juga masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Praveen/Melati Dapat Undian Neraka di Perempat Final: Kami Harus Siap Mental!
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |