BolaStylo.com - Setelah mengandaskan Heo Kwang-hee, pebulutangkis Guatemala, Kevin Cordon akan berjumpa Viktor Axelsen di babak semifinal Olimpiade Tokyo 2020.Kemenangan Kevin Cordon melawan Heo Kwang-hee di babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020 dengan skor kemenangan 21-13, 21-18 terbilang luar biasa.Pasalnya, Kevin Cordon secara mengejutkan mengungguli permainan Heo Kwang-hee hanya dengan dua gim langsung.
Selain itu, Kevin Cordon juga berhasil memecahkan rekor atlet bulu tangkis asal Amerika Latin yang mampu masuk babak semifinal di ajang Olimpiade.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Greysia/Apriyani ke Final, Debby Susanto Histeris!
Secara dominan, anak asuh pelatih asal Indonesia, Muamar Khadafi ini membuat banyak pihak beranggapan jika dirinya dapat merusak dominasi tunggal putra terbaik dunia lainnya.Tak terkecuali nama Viktor Axelsen, yang menjadi unggulan kedua tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020.Sebab, keduanya akan berjumpa pada partai semifinal di hari Sabtu, (01/08/2021) pukul 11.00 WIB.Sebelumnya, pada perempat final tunggal putra Denmark tersebut berjumpa dengan wakil China, Shi Yuqi dengan perolehan skor kemenangan 21-13, 21-13.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Setelah 17 Tahun, Ginting Legenda Indonesia!Bukan hal yang mengejutkan bagi Axelsen, sebab dirinya secara keseluruhan mampu habiskan perlawanan Shi Yuqi dengan durasi waktu 41 menit saja.Di sisi lain, pemain 27 tahun itu sukses buat Shi Yuqi pontang-panting merebut bola untuk mengejar perolehan skor, namun wakil negara tirai bambu tersebut tak juga berikan hasil postif guna melaju ke babak semifinal.Setelah melihat hasil pertandingan kedua tunggal putra tersebut, dapat dipastikan langkah Axelsen akan berjalan mulus menuju takhta perolehan medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Rekor Emas Gresyia/Apriani Lambungkan Harapan IndonesiaNamun bukan berarti hal itu dapat dengan mudah membuat Kevin Cordon ciut duluan, sebab kabarnya pebulutangkis 34 tahun itu akan berjuang sekeras mungkin untuk dapat melaju ke babak final.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Bertemu di Final, Chen Qingchen/Jia Yifan: Greysia/Apriyani Sangat Kuat
Kemudian, Kevin menambahkan bahwa smash yang ia lakukan nanti berkat kekuatan tangan dan talenta yang tuhan berikan kepadanya."Lengan saya ramping, ini bukanlah lengan yang kekar memang," ucap Kevin."Tapi, saya memiliki anugerah dengan talenta badminton ini," imbuhnya.
Baca Juga: OMG! Hindari Minum Es Teh Pada Siang Hari Jika Tak Mau Bahaya Ini Mengancam Kesehatan AndaTak main-main, dirinya siap mengambil resiko apapun untuk melakukan smash yang tajam kepada Axelsen Nantinya."Saya akan mengambil resiko dan memenangkan rally dengan smash saya." kata Kevin mengakhiri.