BolaStylo.com - Ratu Bulu Tangkis Dunia, Tai Tzu Ying berjumpa dengan Chen Yufei pada final bulu tangkis tunggal putri Olimpiade Tokyo 2020.
Berstatus sebagai unggulan pertama, Tai Tzu Ying kembai dihadapkan lawan berat di partai final bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.
Wakil China, Chen Yufei bakal menjadi pesaing Tai Tzu Ying dalam perebutan medali emas bulu tangkis tunggal putri Olimpiade Tokkyo 2020.
Bertanding di Mushashino Forest Park Sport Plaza pada Minggu (1/7/2021) Chen Yufei berhasil merengkuh medali emas usai mengalahkan Tai Tzu Ying lewat rubber game.
Ratu Bulu Tangkis Dunia itu harus mengakui keunggulan tunggal putri China setelah kalah dengan skor akhir 18-21,21-19, 18-21.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Penikmat Indomie Ini Dibuat Takjub Anak Didik Pelatih Indonesia
Jalannya Pertandingan
Membuka gim pertama, Tai Tzu Ying bermain lebih tenang mencoba mencermati permainan Chen Yufei dan benar saja hal itu berbuah manis setelah unggul 5-3.
Perlahan Chen Yufei mampu memperkecil ketertinggalan, namun Tzu Ying masih mampu menjaga jarak dua poin atas lawannya.
Setelah sempat menyamakan kedudukan menjadi 7-7, Chen Yufei kembali tertinggal usai Tzu Ying menutup interval gim pertama dengan 11-10.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Ratu Bulu Tangkis Dunia Ungkap Strategi Hadapi China di Final
Perolehan skor ketat masih terjadi usai jeda interval gim pertama, Tzu Ying masih memimpin meski hanya selisih satu poin 13-12.
Setelah itu Tzu Ying dan Yufei bergantian memimpin perolehan poin, benar-benar pertandingan yang sangat sengit hingga kedudukan imbang 17-17.
Angin segar justru didapat Chen Yufei usai unggul dua poin atas Tzu Ying dan mencapai game point di gim pertama 18-20.
Tzu Ying sempat memiliki kesempatan menambah poin, namun smash kerasnya di akhir ralley melebar meski sudah dicek kembali melalui hawk eye.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Fakta Atlet Iran Dicap Teroris, Pasukan Revolusi yang Bikin Israel Ketakutan
Ratu Bulu Tangkis Dunia asal Taiwan ini harus merelakan gim pertama untuk lawan, Yufei menutup pertandingan dengan skor 18-21.
Tempo permainan tak berubah di awal gim kedua, Tzu Ying dan Yufei masih bermain aman seperti pada gim pertama.
Strategi yang diterapkan Yufei ini terbukti ampuh, kesalahan-kesalahan sendiri yang dilakukan Tzu Ying membuatnya tertinggal 2-3.
Namun setelah itu, Tzu Ying seolah kembali ke performa terbaiknya dan berbaik unggul dengan skor 5-3 dari Chen Yufei.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Ekspresi Simpel Sang Juara Bertahan Usai Membungkam Ginting
Sengitnya perolehan angka terbukti setelah Chen Yufei mampu menyamakan kedudukan menjadi 5-5 dan bahkan berbalik unggul 5-6 hingga semakin menjauh 6-9.
Sempat keluar dari tekanan Chen Yufei, Tai Tzu Ying menutup interval gim kedua dengan tertinggal tiga poin dari lawan 8-11.
Usai jeda interval gim kedua, Tai Tzu Ying perlahan memperkecil jarak kerertinggalan, sempat berada di 11-12 namun kembali tertinggal 11-13.
Setelah melewati ralley-ralley panjang, kedudukan kembali imbang 14-14 kedua tunggal putri ini lebih sering melakukan kesalahan sendiri.
Baca Juga: 2 Derita Greysia Polii Sebelum Mencapai Final Olimpiade Tokyo 2020, Membuatnya Ingin Pensiun
Tzu Ying berbalik unggul 16-14 setelah Yufei dua kali kurang cermat dalam melakukan pengembalian memberi keuntungan lawan.
Seolah tak ingin menyerah, Chen Yufei bekerja keras agar selisih poinnya tidak tertinggal jauh dari Tzu Ying, sementara wakil Taiwan tetap memimpin dengan 18-16.
Setelah nyaris disamakan, Tzu Ying mencapai game poin game kedua dengan 20-18 dan menutupnya dengan 21-19.
Gim ketiga dimulai, Tzu Ying dan Yufei tetap memperlihatkan permainan yang sama seperti gim pertama dan kedua.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Anthony Ginting Bongkar Trik Cerdik Chen Long
Tzu Ying sempat tertinggal 2-5, namun secara perlahan ia berhasil memperkecil kedudukan, justru kesalahan sendiri membuatnya kembali tertinggal 3-6.
Dominasi Chen Yufei atas Tai Tzu Ying berlanjut, wakil China sukses memperlebar jarak keunggulan menjadi 3-9.
Tzu Ying seolah benar-benar dalam tekanan usai Yufei menutup paruh pertama gim ketiga dengan lima poin keunggulan, 6-11.
Usai jeda interval gim ketiga, Tzu Ying sempat meraih tiga poin beruntun namun pengamatan kurang jeli membuatnya kembali tertinggal 9-12.
Yufei benar-benar diuntungkan dengan kesalahan yang dilakukan Tzu Ying, hal itu membawanya kembali menjauh 10-14.
Status unggulan pertama memang layak disandang Tzu Ying, meski berada dalam tekanan ia mampu memangkas jarak hingga selisih satu poin 14-15.
Namun Chen Yufei juga pantas menyandang unggulan kedua setelah kembali memperlebar selisih menjadi empat poin 14-18.
Belum habis bagi Tzu Ying meski tertinggal di momen kritis perebutan poin, meskipun Yufei mampu mencapai match point dengan 17-20.
Kesalahan sendiri membuat Ratu Bulu Tangkis Dunia harus merelakan medali emas Olimpiade Tokyo 2020 untuk Chen Yufei, pertandingan berakhir 18-21.
Source | : | bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |