BolaStylo.com - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting mengalahkan Kevin Cordon untuk meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Laga perebutan posisi ketiga tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting berhasil membungkam perlawanan Kevin Cordon (Guatemala) dengan cukup cepat.
Bermain di Musashino Forest Sports Plaza, Anthony Sinisuka Ginting mengalahkan Kevin Cordon lewat straight game dalam 38 menit dengan skor 21-11, 21-13.
Hasil tersebut membawa Ginting meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, sementara Kevin Cordon harus mengakhiri ceirta fantasinya tanpa meraih medali.
Tak seperti Ginting, perjalanan Kevin Cordon sampai ke perebutan tempat ketiga bak cerita fantasi jika mengingat dirinya tak termasuk salah satu unggulan.
Kevin Cordon menjadi kuda hitam kuat pada nomor tunggal putra, dimulai dari menyingkirkan pemain unggulan Taiwan, Ng Ka Long Angus pada babak grup C.
Masuk ke fase penyisihan, pebulu tangkis berusia 34 tahun itu menyingkirkan Marck Caljouw (Belanda).
Kemudian pada perempat final, ia kembali membuat kejutan dengan mengalahkan Heo Kwang-hee (Korsel) yang sebelumnya menyingkirkan unggulan pertama, Kento Momota (Jepang).
Cerita fantasi tersebut berhasil diakhiri oleh Viktor Axelsen (unggulan keempat, Denmark) pada babak semifinal.
Dalam perjalanannya meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Viktor Axelsen mengalahkan Kevin Cordon lewat straight game dengan skor 21-18, 21-11 di semifinal.
Hingga akhirnya, mimpi indah pebulu tangkis asal Guatamala itu diakhiri Anthony Sinisuka Ginting pada perebutan tempat ketiga siang kemarin (2/8/2021).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Terimakasih Ginting Atas Medali Perunggunya!
Usai dikalahkan Ginting, Kevin Cordon kecewa dan sedih karena gagal meraih medali olimpiade.
Meski begitu, ia menyadari betul posisinya di antara para unggulan juara lainnya.
Bahkan, ia merasa kecepatan yang ditunjukan Ginting saat pertandingan menyadarkannya untuk bersikap realistis.
"Saya merasa sedih, saya ingin memenangkan medali tapi begitulah adanya, saya tidak bisa mengeluh," kata Kevin Cordon usai turnamen berakhir, dilansir dari Badminton Talk.
Baca Juga: Hasil Olimpiade Tokyo 2020 - Anthony Ginting Amankan Medali Perunggu
"Bagi saya, itu adalah mimpi untuk berada di Olimpiade, sebuah mimpi bisa sampai ke semifinal.
"(Pada laga perebutan tempat ketiga), dia (Ginting) lebih cepat dari saya jadi saya tidak bisa memainkan permainan saya.
"Saya suka bermain net dan memaksa lawan untuk mengangkatnya, tapi Anthony jauh lebih cepat dari saya," jelasnya.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Momen Sakral Greysia/Apriyani Ini Bikin Bintang Persija Merinding
"Saya mendambakan ini (meraih medali Olimpiade Tokyo 2020), tapi saya juga realistis.
"Ketika datang ke sini saya ingin membuktikannya, kemudian saya menikmatinya, bermain bagus sampai melihat apa yang terjadi.
"Saya pikir semua olahraga di Guatemala akan paham bahwa jika Anda berlatih keras, bersabarlah karena semua hal baik akan datang," tegasnya.
His closing words in #Tokyo2020 #OlympicGamesKevin Cordon #GUA : "I think all sports in Guatemala will know that if you train hard, be patient, all the good things will come."Respect! What a journey.He lost the match but he won our heart!#Badminton #BadmintalkTokyo2020
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) August 2, 2021