BolaStylo.com - PBSI atau Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) mendapat pukulan telak atas keputusan pensiun dini pasangan ganda putri terbaiknya, Chow Mei Kuan.
Pasangan Lee Meng Yean pada nomor ganda putri, Chow Mei Kuan membuat keputusan mengejutkan dengan memilih gantung raket di usia yang masih terbilang muda.
Chow Mei Kuan memutuskan untuk pensiun di usia 26 tahun setelah Olimpiade Tokyo 2020 berakhir.
Keputusan tersebut menjadi pukulan telak bagi PBSI Malaysia (BAM).
Pasalnya, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean merupakan ganda putri terbaik Malaysia saat ini yang menempati peringkat 11 dunia dalam rangking BWF.
Lebih dari itu, kemitraan Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean selalu berada maksimal dalam peringkat 20 besar dunia sepanjang kariernya.
Keputusan mengejutkan itu akan memiliki dampak signifikan bagi sektor ganda putri Malaysia yang membuat BAM bingung bukan main.
Baca Juga: Legenda Denmark Sarankan Duet Marcus/Kevin Berakhir, Coach Naga Api Berkata Begini
Pasalnya, kini PBSI Malaysia harus mencari tandem baru bagi Lee Meng Yean menggantikan Chow Mei Kuan.
Keputusan Chow Mei Kuan pensiun membuat kekuatan Malaysia terkuras drastis untuk turnamen terdekat, Piala Sudirman dan Piala Uber.
Ini berarti, Malaysia sekarang hanya punya dua pasangan ganda putri mapan, Pearly Tan/M Thinaah (peringkat 19 dunia), dan Teoh Mei Xing/Yap Ling (70) untuk turnamen itu.
Kedalaman skuat ganda putri Malaysia yang dipimpin Chan Chong Ming telah menyusut setelah veteran Vivian Hoo dibebaskan dari tim nasional pada bulan Februari.
Baca Juga: Saking Cepatnya, Marcus/Kevin Bikin Pebulu Tangkis Legendaris China Bilang Begini
Selain Meng Yean, dua anggota tim lainnya adalah mantan pasangan Vivian, Yap Cheng Wen dan Anna Cheong.
Direktur kepelatihan nasional Wong Choong Hann mengatakan telah mencoba untuk meyakinkan Chow Mei Kuantetap bermain namun itu terbukti sia-sia.
Bahkan, ia mengakui bahwa Mei Kuan sempat ingin pensiun dalam beberapa kesempatan sebelumnya.
"Dia masih bisa bermain meski sudah menikah, tapi dia punya rencana lain untuk memulai sebuah keluarga," kata Choong Haan dilansir dari laman The Star Malaysia.
Baca Juga: Sang Istri Bongkar Level Cinta Marcus Fernaldi Gideon Kepadanya
"Selain itu, dia mungkin merasa telah mencapai semua hal yang dia inginkan dalam karirnya.
"Dia sebenarnya telah mengajukan surat pengunduran dirinya setelah kembali dari Olimpiade.
"Kami mencoba meyakinkannya untuk berubah pikiran tetapi dia tetap teguh dengan keputusannya pensiun.
"Kami menghormati keputusannya dan menerima pengunduran dirinya hari ini (kemarin)," pungkasnya.
Absennya Chow Mei Kuan tentu akan dirasakan oleh Malaysia karena mereka menghadapi tugas berat untuk lolos dari babak penyisihan grup Piala Uber.
Baca Juga: Timnas Malaysia Hadapi Kesulitan, Pelatih Sudah Pasrah Jika Rencananya Kacau Balau
Sebagai unggulan kesembilan, Malaysia dipastikan akan berjumpa dua tim unggulan delapan besar yang terdiri dari juara bertahan Jepang, China, Korea Selatan, Thailand, Indonesia, Taiwan, India, dan Denmark.
Di sisi lain, hal tersebut akan menguntungkan Tm Indonesia pada nomor ganda putri yang sedang kuat-kuatnya karena salah satu kekuatan lawannya berkurang.
Mengingat ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu tengah berada di puncak kejayaannya dengan meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
| Source | : | Thestar.co.my |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |