BolaStylo.com - Ganda putra China, Li Jun Hui/Liu Yu Chen mengungkap kisah tentang bagaimana mereka akhirnya bisa terjun ke dunia bulu tangkis.
Li Jun Hui/Liu Yu Chen kini dikenal sebagai ganda putra nomor 1 di negara China dan juga menjadi rival berat dari ganda putra andalan Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo/
Selama berpasangan, Li/Liu sudah berhasil memenangkan banyak kompetisi termasuk Kejuaraan Dunia 2019 dan beberapa tur dunia serta kompetisi bersama tim nasional China/
Meski kini berhasil menjadi salah satu ganda putra terhebat yang dilahirkan negeri Tirai Bambu, Li/Liu ternyata terhubung dengan bulu tangkis karena orang tua mereka.
Berdasarkan wawancara dengan Sina Sport beberapa waktu lalu sebelum Liu mengakui jika ia mengenal bulu tangkis karena orang tuanya adalah pelatih olahraga.
Ayah dan ibunya sama-sama seorang pelatih dengan beda cabang olahraga, tapi akhirnya dia merasa lebih cocok dengan bulu tangkis sehingga terus menekuninya hingga sekarang.
"Karena orang tuaku juga pelatih olahraga, ayahku adalah pelatih bulu tangkis dan ibuku adalah pelatih renang. Ketika aku masih muda, aku melatih keduanya, tapi setelahnya aku merasa jika bulu tangkis lebih menyenangkan ketimbang berenang," tutur Liu.
Tak beda jauh dengan Liu, Li Jun Hui juga mengakui jika orang tuanya lah yang membuatnya mengenal bulu tangkis.
Bedanya, Li menggunakan bulu tangkis sebagai jalan untuk meningkatkan fisiknya yang dianggap kurus.
"Aku tidak belajar dengan sangat baik ketika kecil dan aku lebih kurus ketika aku kecil. Orang tuaku merasa lebih banyak olaharaga membuat makan lebih banyak, jadi mereka menghubungkan dengan bulu tangkis," jelas Li.
Berkat dorongan dan dukungan orang tua mereka tersebut, kini Li/Liu pernah merasakan menjadi ganda putra nomor 1 dunia pada tahun 2017.
Dan juga baru saja berhasil mempersembahkan medali silver untuk China di Olimpiade Tokyo 2020 lalu.
Baca Juga: Sebut Barcelona Berbohong, Wonderkid Jebolan La Masia Buka-bukaan Usai Sukses Pindah ke Jerman
| Source | : | Sina Sport |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |