BolaStylo.com - Terdapat alasan menyentuh di balik sikap Cristiano Ronaldo melarang sang ibu, Dolores Aveiro berkunjung ke stadion menyaksikan sang putra berlaga.
Cristiano Ronaldo masih menjadi pembahasan menarik seiring kembalinya ke Manchester United setelah 12 tahun pergi menjelajah Eropa.
Kini para penggemar tengah menantikan debut Cristiano Ronaldo untuk kedua kalinya bersama Manchester United di Liga Inggris.
Santer dikabarkan jika duel kontra Newcastle United pada Sabtu (11/9/2021) menjadi laga debut Cristiano Ronaldo dengan Man United.
Terlepas dari itu, dalam laga debut nanti aksi Ronaldo hanya kembali dapat disaksikan sang ibu lewat layar kaca.
Baca Juga: Balas Dendam, Crespo Minta AC Milan Bikin Keok Liverpool di Anfield!
Hal ini bukan cerita lama, sempat diungkap oleh Ronaldo dan ternyata terdapat alasan menyentuh di balik itu.
Kepada Miers Morgan saat itu, Ronaldo mengaku sang ibu kerap merasa terlalu tegang hingga sampai pingsan ketika melihatnya bermain.
"Ibu saya larang menyaksikan laga-laga besar. Saya bilang ke dia, 'Saya sudah tak punya ayah lagi sekarang'" ucap Ronaldo.
"Saya tak ingin kehilangan ibu juga. Jadi ibu tidak akan menonton laga perempat final, semifinal dan final.
Baca Juga: Alasan di Balik Foto Cristiano Ronaldo Sekeluarga Pamer Kehangatan Kota Manchester
"Ibu bisa sangat tegang dan saya tak paham kenapa. Sekarang dia tak boleh menonton laga-laga penting.
"Saya meminta tolong teman-teman saya untuk menemani dia di rumah saat ada laga. Sebelumnya dia pernah pingsan dua kali di stadion." imbuhnya.
Bagi Ronaldo, ibu adalah segalanya dalam usahanya meniti karier sebagai pesepak bola profesional Eropa.
Hingga akhirnya Ronaldo berhasil menjadi pemain dari tiga klub top Eropa berstatus raksasa, mulai dari Man United, Real Madrid hingga Juventus.
Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022 - Tekad Kuat Pemain Australia Melibas Timnas Vietnam
"Ibu saya adalah tulang punggung keluarga kami, apa yang saya miliki sekarang adalah berkat dukungan dia," ujar Ronaldo.
"Dia bekerja keras untuk memberi yang terbaik bagi anak-anaknya, terutama saya yang paling kecil dalam keluarga.
"Dia berjuang keras agar saya memiliki kesempatan, saya ingat saat masih berusia 12 tahun, saya bilang ke ibu jika saya ingin pergi ke Lisbon.
"Untuk bermain bersama tim muda Sporting CP. Kemudian ibu bilang ke saya, 'Jika itu yang kamu inginkan, saya tak akan memotong kakimu dan membuatmu berhenti.
Baca Juga: Nggak Ada Akhlak! Messi Lagi Frustrasi, Eks Rekan Cristiano Ronaldo Malah Ngakak
"Kamu bisa pergi. Sulit bagi ibu untuk jauh dari kamu, tapi pergilah. Gapailah mimpimu'" imbuhnya menirukan ucapan Dolores.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |