Van Chien menjelaskan jika mengorganisir pertandingan tidaklah mudah dan bukan hanya masalah lapangan saja.
Ata banyak ruangan yan harus dibuka, ada standar FIFA dan AFC yang harus diikuti.
Sehingga, tak sembarangan bisa pindah stadion begitu saja.
"Mereka pikir itu terlalu sederhana. Mengorganisir pertandingan bukan hanya lapangan.Lapangan saya. Rumah komunal memiliki lebih banyak dari 300 ruang serbaguna.Khususnya, untuk pertandingan Australia, kami harus membuka hampir 100 ruang."
"Stadion Lach Tray baru saja direnovasi dengan rumput, tetapi ada sangat sedikit ruang serbaguna, sulit untuk memenuhi persyaratan Federasi Sepak Bola. Asia AFC. Selain itu, mereka juga tidak memiliki dua tempat latihan yang memenuhi standar FIFA," jelas Van Chien.
Selain mengungkap sulitnya pindah stadion, Van Chien juga menegaskan jika rumput di My Dinh sudah dirawat sesuai prosedur.
Memang jika dibandingkan dengan rumput di lapangan Jepang, Korea atau Arab Saudi jelas kualtasnya beda.
Source | : | vnexpress.net |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |