Disia-siakan! Bek Terbaik Liga Inggris Hanya Secangkir Teh Bagi Frank Lampard

Reno Kusdaroji Selasa, 21 September 2021 | 13:20 WIB
Pemain belakang Chelsea, Antonio Rudiger, menerima pelecehan rasial saat melawat ke markas Tottenham Hotspur di pekan ke-18 Liga Inggris 2019-2020. (Twitter/@BBCSport)

Bek Timnas Jerman itu pun berkontribusi mencetak satu gol dalam kemenangan telak 3-0 atas Tottenham Hotspur pada lanjutan Liga Inggris pekan kemarin.

Namun, Chelsea berada dalam situasi sulit dengan kontrak bek tengah itu akan habis pada akhir musim nanti dan belum mendekati kesepakatan baru.

Hal itu berarti Tuchel bisa kehilangan bek terbaiknya secara gratis jiga Chelsea belum berhasil memperpanjang kontrak Rudiger sebelum Januari 2022.

Tapi Tuchel sangat ingin melihat Rudiger bertahan lebih lama karena dia menjadi anggota penting dari skuad, seperti yang dijelaskan Rio Ferdinand.

Baca Juga: Terpaksa Berpisah, Barca & Messi Sama-sama Alami Hal Tragis Sendiri

"Saya berharap mereka (pihak klub Chelsea dan agen pemain) menemukan solusi, tidak hanya antara pelatih dan pemain," kata Tuchel.

"Kami berharap mereka menemukan solusi dan semua yang bisa saya katakan, dia (Rudiger) bermain luar biasa, dan sejak lama sangat konsisten, pada level yang sangat tinggi.

"Saya merasa dia sangat tenang dan fokus, dan itu (kontrak) bukan gangguan baginya.

"Jadi semuanya ada di tempatnya, dan berikan waktu yang mereka butuhkan. Terkadang perlu sedikit lebih lama, terkadang semuanya sangat cepat.

Baca Juga: Solskjaer Dikritik Habis-habisan, Ferdinand Salahkan Cristiano Ronaldo



Source : Mirror.co.uk
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan