Tan tampak waspada dan mengakui jika setiap tim bukanlah lawan yang mudah, terlebih Vietnam yang kini ada di level berbeda.
Ia juga mengakui jika kemampuan Indonesia, Kamboja dan Laos juga tak bisa dianggap remeh.
"Setiap kali AFF Suzuki Cup, tentu negara-negara yang terlibat yang akan kita temui dan undian untuk edisi kali ini tidak jauh berbeda. Keuntungannya tentu saja kita tahu pola permainan masing-masing."
"Namun harus diakui Vietnam saat ini berada di kelas tersendiri karena sudah bermain di kualifikasi Piala Dunia 2022 namun tantangan yang akan diberikan oleh Indonesia, Kamboja, dan Laos juga tidak bisa dianggap enteng," tutur Tan sebagaimana dilansir dari Kosmo.co.my.
Karena itu, staf pelatih Timnas Malausia akan terus memantau perkembangan lawan-lawan mereka termasuk Indonesia sembari mempersiapkan tim.
"Oleh karena itu, kami staf kepelatihan akan terus memantau perkembangan skuad lawan dan sekaligus berupaya menyusu persiapan matang untuk timnas," jelasnya.
Terlepas dari itu, pada edisi 2018 sebelumnya berhasil mengukuhkan diri sebagai runner up.
Kala itu, Malaysia gagal juara usai kalah agregat 2-3 dari Vietnam.
Source | : | Kosmo.com.my |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |