BolaStylo.com - Pembalap Petronyas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso menyadari kegilaan yang telah dibuat Fabio Quartararo usai mengendarai motor Yamaha kembali.
Andrea Dovizioso sempat menjadi pembalap tim pabrikan Yamaha (2012) sebelum bergabung dengan Ducati (2013-2020).
Bersama Yamaha 2012, Andrea Dovizioso meraih posisi keempat pada klasemen akhir musim.
Kini, Andrea Dovizioso kembali dari masa pensiun sementaranya bersama tim satelit Yamaha menggantikan Franco Morbidelli yang promosi ke tim utama.
Memulai balapan barunya di seri MotoGP San Marino 2021, Dovizioso hanya mampu finis di urutan ke-19.
Pada seri balapan tersebut, Dovizioso tak memungkiri bahwa ia merasa ada hal yang 'aneh'.
Setelah menjajal motor Yamaha YZR-M1 kembali, pembalap berusia 35 tahun ini menyadari kegilaan yang telah dilakukan Fabio Quartararo.
Baca Juga: Tes MotoGP Misano - Alarm Yamaha, Dovizioso Belum Nyaman dengan Motor
Ketika mendapat pertanyaan terkait motor Yamaha YZR-M1, Andrea Dovizioso mengatakan dia tidak paham karena tidak memiliki pengetahuan tentang pabrikannya.
Namun jika ditanya tentang perasaan saat mengendarai motor, Dovizioso mengklaim sudah memiliki banyak hal bagus dan hanya perlu beradaptasi.
"Saya tidak tahu seberapa jauh perbedaannya (milik Petronas SRT) dengan motor pabrikan (Monster Energy Yamaha)," jawabnya dilansir dari Motorsport.
"Selain itu, hanya Fabio (Quartararo) yang melakukan sesuatu hal gila.
Baca Juga: Saking Liarnya, Pembalap Debutan Ini Dijuluki Binatang Hingga Setan Oleh Rossi & Marquez
"Jadi ini adalah sesuatu yang terlalu jauh untuk saya pahami dan analisis saat ini.
"Tapi soal motornya khusus, memiliki banyak hal bagus. Tetapi Anda harus mengendarainya dengan cara yang khusus.
"Jadi butuh waktu untuk beradaptasi, dan Anda harus memahami segalanya." tegasnya.
Ketika diminta untuk menjelaskan apa yang dimaksud dengan 'khusus', Dovizioso dengan santai menjawab 'gaya berkendara' yang harus dikuasai.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 Adalah Bukti Nyata Marc Marquez Sudah Berubah!
Bagi Andrea Dovizioso, gaya berkendara menggunakan motor M1 sangat berbeda dengan sebagian besar motor pabrikan lainnya.
Hal ini yang membuat Andrea Dovizioso merasa Fabio Quartararo telah melakukan hal gila sampai bisa handal mengendarainya.
"Gampang saja, Anda bisa melihat bagaimana Fabio membalap," lanjutnya menjelaskan.
"Anda harus mengerem sangat dalam dengan cara yang baik dan Anda harus langsung menambah kecepatan di tengah tikungan.
"Ini satu-satunya cara untuk menggunakan potensinya (M1) karena motornya sendiri yang meminta ini.
"Jadi, ini khusus karena biasanya motor di kelas MotoGP, Anda (tidak) harus mengendarai seperti ini. Mungkin Suzuki, tapi yang lainnya tidak." tegasnya.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 Adalah Bukti Nyata Marc Marquez Sudah Berubah!
Dapat disadar mengapa Andrea Dovizioso memang butuh adaptasi cukup lama untuk memahami motor M1.
Mengingat, ia sudah sekitar 10 bulan lamanya tidak melakukan balapan dengan motor MotoGP setelah memutuskan ingin pensiun sejenak atau cuti sementara.
| Source | : | Motorsport |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |