BolaStylo.com - Rentetan hasil buruk Barcelona di Liga Champions 2021-2022 masih berlanjut, kali ini mimpi buruk Ronald Koeman berasal dari tanah Portugis.
Melakoni matchday kedua Liga Champions musim ini, Barcelona bertandang ke markas Benfica, Estadio Da Luz pada Kamis (30/9/2021) dinihari WIB.
Alih-alih membalas kekalahan pada matchday perdana fase Grup E Liga Champions dari Bayern Muenchen di Camp Nou lalu, Barcelona kembali menelan pil pahit.
Skuat asuhan Ronald Koeman dipaksa bertekuk lutut di markas Benfica dengan skor yang sama persis saat dipermalukan Bayern Muenchen di kandang sendiri.
Darwin Nunez dan Rafa Silva menjadi pemberi mimpi buruk Barcelona di laga tersebut, Blaugrana bahkan sudah tersengat saat laga memasuki menit ke-3.
Baca Juga: Piala Sudirman 2021 - Rivalitas Klasik, Langkah Berat Indonesia!
Darwin membawa Benfica unggul 1-0 hingga babak pertama selesai, kemudian Rafa Silva menggandakan keunggulan tuan rumah pada menit ke-69.
Sepuluh menit jelang usai gelaran, Darwin Nunez kembali menambah sakit Barca lewat eksekusi penalti pada menit ke-79.
Tak sampai disitu, pesakitan Barcelona semakin lengkap setelah Eric Garcia diganjar kartu merah tiga menit jelang bubaran laga.
Benar kata Ronald Koeman beberapa waktu yang lalu, Barcelona saat ini bukanlah klub yang perkasa 10 tahun lalu.
Baca Juga: Piala Sudirman 2021 - Fisik Kurang Dari 100%, Mental Juara Greysia/Apriyani Tak Goyah!
Bahkan di laga melawan Benfica raksasa Catalan hanya mampu melakukan satu tendangan tepat ke arah gawang dari total delapan percobaan.
Meskipun total penguasaan bola Barcelona mencapai 60 persen sepanjang laga, entah apa yang terjadi dengan Barca saat ini.
Ronald Koeman mungkin jadi orang yang paling bertanggung jawab dari nasib yang dialami timnya saat ini, ancaman pemecatan paling nyata.
Namun Frenkie de Jong menilai mengganti pelatih bukanlah solusi dalam mengatasi masalah Barcelona saat ini, seolah memberi pembelaan.
Baca Juga: Aksi Balas Dendam yang Manis, Duo Owen Akui Keperkasaan Cristiano Ronaldo!
Dan pemain asal Belanda itu justru meminta seluruh tim tetap berjuang keras agar kembali memetik hasil baik di laga selanjutnya.
"Saya pikir mengganti pelatih bukan solusi," ucap Frenkie de Jong seperti dikutip dari Marca.
"Saya tidak bisa bicara soal Koeman, bukan tempat saya. Kami harus terus berjuang, tetap bersama-sama.
"Dan mengatasi situasi ini, kami cuma bisa keluar dari situasi ini dengan kerja keras dan kembali kompak sebagai tim." imbuhnya.
Baca Juga: Selamatkan Manchester United, Cristiano Ronaldo Sudah Tahu Akan Cetak Gol
Kekalahan dari Benfica membuat Barcelona menempati dasar klasemen Grup E Liga Champions 2021-2022 dengan raihan 0 poin.
Defisit enam gol dari dua pertandingan tanpa menciptakan sebiji gol pun, catatan buruk bagi klub sekelas Barcelona.
| Source | : | bolastylo.bolasport.com,Marca |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |