BolaStylo.com - Wakil China, Shi Yu Qi mengatakan hal yang menarik usai menumbangkan tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota pada final Piala Sudirman 2021.
China berhasil mengalahkan Jepang 3-1 pada final Piala Sudirman 2021 untuk menegaskan dominasi trofi juara mereka yang ke-12 kalinya.
China memang telah menjadi kandidat terkuat untuk juara, namun terdapat beberapa hal kejutan pada laga final mereka melawan Jepang.
Salah satu kejutannya terbesarnya ialah tunggal putra nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota tumbang di hadapan ranking 10 BWF, Shi Yu Qi.
Meskipun China diunggulkan menjadi juara, Kento Momota diprediksi akan memberi harapan terbaik Jepang untuk mengalahkan sang juara bertahan.
Ternyata bukan Momota, melainkan Akane Yamaguchi yang menyelamatkan muka Jepang meraih satu poin di final Piala Sudirman 2021 saat mengalahkan Chen Yu Fei.
Bermain di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Minggu (3/10/2021), Yamaguchi mengalahkan Chen Yu Fei lewat straiht game dengan skor 21-19, 21-16.
Baca Juga: Piala Sudirman 2021 - Kento Momota Dkk Babak Belur, China Juara untuk ke 12 Kalinya
Sementara pada nomor tunggal putra, Kento Momota justru tumbang dari Shi Yu Qi lewat rubber game cukup sengit dengan skor 13-21, 21-8, 21-12.
Yang tak kalah mengejutkannya ialah pernyataan Shi Yu Qi setelah berhasil mengalahkan Kento Momota pada Final Piala Sudirman 2021.
Tungga putra China itu mengklaim bahwa ia tidak tampil fit 100 persen untuk mengalahkan Kento Momota.
Terbukti, ia cukup menghemat tenaga pada gim kedua demi mempertaruhkan pertarungan terakhir di gim ketiga sebagai penentu kemenangannya.
Baca Juga: Piala Sudirman 2021 - Tunggal Putra Malaysia: Saya Bisa Mengalahkan Siapa Saja!
"Saya membiarkan gim kedua berjalan untuk memulihkan napas," kata Shi dilansir dari laman resmi BWF.
"Saya harus menghemat semua energi saya untuk gim ketiga.
"Saya berada dalam kondisi 90 persen dari yang terbaik, menang adalah hal yang hebat tetapi tujuan saya bukan untuk kembali ke level saya sebelumnya.
"Saya akan mencapai lebih, level 120 persen dari sebelumnya!" tegasnya.
Di sisi lain, Kento Momota sendiri mengomentari kekalahannya di laga final kemarin malam (3/10/2021).
Kento Momota tidak terima disebut kalah karena faktor kelelahan.
"Saya kewalahan dengan kemampuan menyerang lawan saya, itu sebabnya saya kalah," kata Kento Momota.
"Saya tidak terlalu lelah, tetapi saya tidak dapat menemukan cara untuk menang," tegasnya.
Berikut hasil final Piala Sudirman 2021 antara China vs Jepang (3-1) di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, pada Minggu (3/10/2021).
Ganda putra (China vs Jepang)He Ji Ting/Zhou Hao Dong vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi 21-17, 14, 21, 21-16
Tungggal putriChen Yu Fei vs Akane Yamaguchi 19-21, 16-21
Tunggal putraShi Yu Qi vs Kento Momota 21-13, 8-21, 21-12
Ganda putriChen Qing Chen/Jia Yi Fan vs Mayu Matsumoto/Masaki Matsumoto 21-17, 21-16
| Source | : | BWF |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |