Piala Thomas 2020 - Menilik Peta Persaingan Grup A, Indonesia Wajib Waspadai Si Bocah Ajaib dan Penakluk Marcus/Kevin

Ananda Lathifah Rozalina Sabtu, 9 Oktober 2021 | 09:26 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, tampil pada Simulasi Piala Thomas 2020 di Cipayung, Jakarta, Rabu (2/9/2020) (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com -Tim bulu tangkis Indonesia harus tetap waspada meski menjadi salah satu unggulan di Piala Thomas 2020.

Meski menjadi salah satu tim yang diunggulkan di Piala Thomas 2020, Indonesia tentu tak boleh lengah.

Apalagi, Indonesia akan bertarung dengan Taiwan dan Thailand yang berpotensi membuat kejutan di fase grup.

Jika menilik peta persaingan, tim bulu tangkis Taiwan adalah saingan berat Indonesia di fase grup Piala Thomas 2020 kali ini.

Pasalnya, Taiwan memiliki peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi Lin.

Baca Juga: Piala Thomas 2020 - Awas Indonesia, Malaysia Diprediksi Bakal Bikin kejutan!

Tak cuma meraih medali emas, Lee/Wang juga tercatat sudah berhasil menaklukan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang notabenenya ganda putra Indonesia dan nomor 1 dunia.

Selain Marcus/Kevin, Lee/Wang juga tercatat pernah mengalahkan ganda putra kedua  Indonesia yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, tapi belum pernah mengalahkan ganda putra ketiga Indonesia yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Fakta itu menunjukkan Lee/Wang sebagai musuh berbahaya bagi ganda putra Indonesia.

Selain Lee/Wang, Taiwan memiliki Chou Tien Chen yang kerap menjadi lawan sengit tunggal putra Indonesia.

Berdasarkan catatan pertemuan yang ada, Chou adalah lawan sengit tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.

Choi dan Ginting memiliki rekor imbang 6 kali kalah dan 6 kali menang di 12 kali pertemuan mereka.

Sementara itu, Chou kalah catatan pertemuan 2-6 dari Jonatan Christie, tapi ia memenangi 2 pertemuan terakhir mereka.

Tapi, Taiwan memiliki wakil lain yakni Wang Tzu Wei yang unggul 6-3 dalam catatan pertemuannya dengan Jonatan tapi kalah 2-4 dari Anthony.

Dengan kondisi ini, strategi yang tepat perlu diterapkan Indonesia saat menghadapi Taiwan.

Selain Taiwan, satu lagi skuad yang berpotensi jadi musuh berbahaya adalah skuad Thailand.

Pasalnya, Thailand kini memiliki bocah ajaib bernama Kunlavut Vitidsarn.

Tunggal putra yang dijuluki the next Ratchanok Intanon versi putra itu berhasil menujukkan penampilan memukau di Piala Sudirman 2021.

Pebulu tangkis berusia 20 tahun itu berhasil menumbangkan wakil India, Kidambi Srikanth hingga wakil China, Shi Yu Qi di fase grup Piala Sudirman 2021 lalu.

Ia juga memaksa Heo Kwang Hee bertarung sengit dalam 1 jam 17 menit meski akhirnya kalah dengan skor 16-21, 21-7, 20-22 di babak perempat final.

Hasil ini seolah menunjukkan runner up Swiss Open 2021 itu tak bisa dipandang sebelah mata.

Selain Kunlavut, Thailand masih punya Kantaphon Wangchaoren, dan juga Suppanyu Avihingsanon di sektor tunggal.

Untuk sektor ganda, Thailand memiliki Supak Jomkoh/Kedren Kittinupong yang juga tampil memukai di Piala Sudirman 2021 lalu.

Jomkoh/Kittinupong tercatat mampu menumbangkan wakil China, He Ji Ting/Tan Qiang bahkan wakil Korea, Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae yang pernah bikin Marcus/Kevin kerepotan.

Terlepas dari tangguhnya lawan, skuad Piala Thomas Indonesia akan memulai perjuangannya dengan menghadapi Algeria pada Sabtu (9/10/2021) hari ini.

Baca Juga: Piala Uber 2020 - Main Laga Perdana, Indonesia Turunkan 3 Pentolannya di Awal!

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : berbagai sumber
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan