BolaStylo.com - Pelatih legendaris Manchester United, Sir Alex Ferguson ternyata pernah terlibat cekcok dengan manajer Newcastle United saat ini, Steve Bruce.
Siapa sangka Steve Bruce yang pernah membela Manchester United pernah menjadi korban amukan sang manajer, Sir Alex Ferguson.
Steve Bruce pernah bermain untuk Manchester United sebagai bek tengah medio 1987 hingga 1996, tentu di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.
Bersama manajer legendaris asal Skotlandia itu, Steve Bruce berhasil merasakan 12 trofi juara termasuk tiga di antaranya Liga Inggris.
Layaknya pemain pada umumnya, Bruce juga pernah diomeli Sir Alex Ferguson, tak hanya dengan omongan tetapi juga dengan perlakuan keras.
Baca Juga: Perempat Final Piala Thomas 2020 - Saatnya Indonesia Bikin Frustrasi Malaysia
Sedikit brutal namun tak terlalu parah, saking kesalnya Sir Alex pernah membanting ponsel Steve Bruce di ruang ganti pemain hingga hancur berkeping-keping.
Hal ini terungkap melalui tulisan Paul Parker, rekan setim Steve Bruce dalam sebuah buku berjudul 'Fergie Under The Hairdryer'.
"Steve tidak mematikan ponselnya karena sang istri, Janet tengah dirawat di rumah sakit, ia sakit punggung," tulis Parker.
"Dan Steve tengah menunggu kabar terbaru mengenai kondisi terkini sang istri. Babak pertama pertandingan tak berjalan baik.
Baca Juga: Piala Thomas 2020 - Jemawa Ganda Malaysia Atas Jepang Berujung Pil Pahit
"Kami berada dalam keributan karena begitu bos masuk ke ruang ganti, kemudian melepas jaketnya. Itu tandanya ia sedang serius.
"Bos mulai menyerang kami, telefon berdering dan orang pertama yang dia lihat adalah saya. Karena beberapa alasan dia selalu mengaitkan saya dengan ponsel," imbuhnya.
Ungkapan syukur dilontarkan Parker setelah Sir Alex mengetahui bahwa ponsel yang berbunyi bukanlah miliknya melainkan kepunyaan Steve Bruce.
Tanpa basa-basi, Sir Alex kemudian meminta ponsel tersebut lalu membantingnya hingga hancur berkeping-keping.
Baca Juga: Piala Uber 2020 - Greysia/Apriyani Main Lawan Thailand, Indonesia Mode On Fire!
"Syukur saya tidak salah. Dia mulai mengikuti barisan pemain, menatap satu per satu pemain, mencari di mana suara ponsel berasal," tulis Parker lagi.
"Sangat celaka bagi orang yang memiliki ponsel itu. Hingga akhirnya, telinga tertusuk setelah tiba di Bruce. Ia memasukkan tangan ke dalam jaketnya dan mengelurkan ponsel.
"Tanpa pikir panjang, dia melempar dengan paksa ke tempat sampah. Itu benar-benar menghancurkannya. Tak ada yang berkata sepatah kata pun." imbuhnya.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |