Di balik prestasi Indonesia juara Piala Thomas 2020, media Malaysia, The Star justru menyoroti Hendra Setiawan kurang berperan penting dalam kesuksesan Tim Merah Putih.
The Star menilai, hal ini tak lepas dari faktor Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang hanya turun sekali saat melawan Aljazair pada pertandingan pertama grup A.
Pada pertandingan pertama grup A, Indonesia menang 5-0 atas Aljazair di mana Ahsan/Hendra mengalahkan Kocella Mammeri/Youcef Sabri Medel (21-9, 21-15).
Setelahnya, peran ganda putra kedua Indonesia selalu diisi oleh pasangan muda, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Indonesia Soroti Masalah Tunggal Putra Malaysia Usai Piala Thomas 2020
Jika melihat fakta di lapangan, bukannya Hendra berperan kurang penting dalam perjalanan Indonesia menjuarai Piala Thomas 2020.
Melainkan karena Fajar/Alfian tampil cukup bagus sepanjang Piala Thomas 2020.
Terbukti, bahwa Fajar/Alfian menggantikan tempat Marcus/Kevin sebagai ganda putra pertama Indonesia pada partai final melawan China.
Pada partai final, Fajar/Alfian meraih kemenangan cepat atas He Ji Ting/Zhou Hao Dong 21-12, 21-19 dalam kemenangan telak 3-0 Indonesia atas China.
Baca Juga: Jadwal Denmark Open 2021 - Ini Lawan Ginting dkk di Babak Pertama