BolaStylo.com - Tungal putra nomor satu dunia, Kento Momota membuat rival terkuatnya, Viktor Axelsen yang menjuarai Denmark Open 2021 merasa gila.
Skema duel tersengit ganda putra antara peringkat pertama dan kedua, Kento Momota vs Viktor Axelsen terjadi pada final Denmark Open 2021.
Bermain di Odense Sports Park, Denmark, pada Minggu (24/10/2021), Viktor Axelsen mengalahkan Kento Momota lewat drama rubber game 20-22, 21-18, 21-12 selama 93 menit.
Viktor Axelsen melanjutkan tren positif menjuarai gelar kelimanya musim ini dengan menjatuhkan kebangkitan sang raja bulu tangkis dunia.
Di balik kesuksesannya kali ini, Axelsen melewatinya dengan bersusah payah.
Tak main-main, Axelsen mengakui bahwa Momota membuatnya menderita secara fisik dan mental.
Hal ini yang membuatnya sering kecolongan poin hingga mengalami kekalahan di gim pertama.
"Pertandingan pertama sangat sulit secara fisik dan mental, saya merasa seharusnya bisa memenangkannya." kata Viktor Axelsen usai laga berakhir, dilansir dari laman resmi BWF.
"Dia memainkan pertahanan yang solid dan serangan saya agak mudah dibaca. Kemudian game kedua saya tertinggal dan kesulitan menemukan celah.
"Tapi kemudian saya mulai rileks dan bermain dengan kecepatan tinggi, dan kemudian berhasil dan di game ketiga dia sedikit kesulitan secara fisik.
Meski sukses membungkam Kento Momota lewat drama panjang, Axelsen tidak memungkiri bahwa sang raja bulu tangkis membuatnya gila di final Denmark Open 2021.
Baca Juga: Denmark Open 2021 - Bocah Ajaib Korea Mundur, Jepang Dominasi Podium Juara!
"Itu adalah permainan mental yang gila, cukup menuntut." tegas Axelsen.
"Itu naik dan turun dalam pertandingan seperti ini ketika Anda memainkan pemain hebat." pungkasnya.
Di sisi lain, Kento Momota sendiri tidak memungkiri bahwa dirinya dan Axelsen memainkan final dengan penuh luapan emosional.
Terutama pada gim petiga, di mana ia larut dalam luapan emosionalnya sendiri hingga membuatnya kalah.
Baca Juga: Media Malaysia Soroti Cedera Jonatan, Legenda Tunggal Putranya Bilang Begini!
"Kami berdua mengeluarkan semua yang kami miliki. Secara emosional mungkin saya banyak terdesak di game ketiga." kata Kento Momota.
"Selalu menyenangkan bermain dengannya karena saya banyak berkembang.
"Hari-hari ini saya tidak bermain dengan baik, tetapi sekarang saya merasa dapat membebaskan diri dari sesuatu yang menahan saya.
"Jadi saya pikir ini adalah pergantian yang bagus untuk saya." pungkasnya.
Setelah Denmark Open 2021 berakhir, keduanya bersiap untuk memperebutkan gelar French Open 2021 yang akan digelar pada 26 hingga 31 Oktober mendatang.