BolaStylo.com - Megabintang dunia sepak bola, Lionel Messi akhirnya mengungkap apa yang dirasakannya terkait omongan presiden Barcleona, Joan Laporta.
Jika dulu Lionel Messi terkesan mendukung Joan Laporta dalam seleksi presiden baru untuk Barcelona, kini pesepak bola asal Argentina itu justru terluka.
Pemimpin yang dulu berjanji akan mempertahankannya kini tak berhasil mewujudkan hal tersebut.
Barcelona berakhir melepas Messi karena tak bisa membuat kesepakatan kontrak baru dengan Messi.
Tak cuma soal masalah memeprtahankan Messi, Laporta kembali menyakiti eks kapten Barcelona itu dengan ucapannya.
Beberapa waktu yang lalu, Laporta mengatakan dia juga ingin Messi bertahan dan berharap pemain itu mau bermain secara gratis.
Mengingat, kondisi Barcelona kini tengah dalam krisis finansial.
"Dia ingin bertahan, tapi mereka juga memiliki banyak tekanan karena tawaran yang mereka punya. Saya harap Messi aka putar balik dan dia bilang dia akan bermain secara gratis," tutur Laporta sebagaimana dilansir dari Sky Sport pada pemberitaan 9 Oktober lalu.
"Saya akan menyukai itu dan saya akan menjadi segalanya untuk itu. Ini pemahaman saya bahwa La Liga akan menerimanya. Tapi kami tidak bisa meminta pemain seperti Messi untuk melakukan ini," tambahnya.
Komentar Laporta itu ternyata berakhir kembali menyakiti hati Lionel Messi.
Dalam wawancara bersama Sport baru-baru ini, Messi mengakui jika dia ingin bertahan dan rela menerima tawaran memotong gajinya sebanyak 50 persen.
"Saya melakukan semua yang saya bisa untuk bertahan," tutur Messi dalam sebuah wawancara dengan Sport.
"Saya sama sekali tidak diminta bermain secara gratis. Saya diminta untuk mengurangi gaji saya 50 persen dan saya menyetujuinya tanpa masalah. Kami bersedia membantu klub."
"Keinginan saya dan keluarga saya adalah bertahan di Barcelona."
Tapi, Barcelona tidak pernah menawarkan untuk bermain secara gratis padanya demi bertahan di Barcelona.
Sehingga, kata-kata presiden Barcelona yang menimbulkan spekulasi tentangnya itu tidak pantas dan menyakitkan baginya.
"Tidak ada yang meminta saya bermain secara gratis, tetapi pada saat yang sama, saya pikir apa yang dikatakan presiden tidak pantas," curhat Messi
"Itu menyakitkan saya karena saya pikir dia tidak perlu mengatakan itu.
"Itu menciptakan spekulasi atau membuat orang berpikir hal-hal yang menurut saya tidak pantas saya dapatkan," tambahnya.
Messi memang mengalami banyak goncangan dalam hidupnya usai memilih pindah ke PSG karena kontraknya dengan Barcelona tak berhasil.
Dimulai dari masalah pencarian tempat tinggal yang sulit, waktu bersama keluarga, sekolah anak-anaknya hingga awal karir yang tak mulus.
Meski begitu, Messi mengakui jika dia memiliki hubungan yang baik dengan para pemain PSG seperti Neymar bahkan Kylian Mbappe.
"Dengan Neymar, saya punya sebuah hubungan baik dengannya untuk beberapa waktu dan tetap berkomunikasi ketika kami tidak lagi bermain bersama," tutur Messi.
"Dengan Kylian, itu canggung pada awalnya karena kami tidak tahu siapa yang akan datang atau pergi, sekarang kami lebih mengetahui satu sama lain, baik di luar dan di dalam lapangan dan kami melakukannya dengan sangat baik," jelas Messi.
Source | : | Marca |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |