Dengar Dua Pebulu Tangkis China Terlibat Match Fixing, Lee Chong Wei Peringatkan Youngsters Malaysia

Ananda Lathifah Rozalina Minggu, 7 November 2021 | 11:11 WIB
Mantan pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei. (twitter.com/LeeChongWei)

BolaStylo.com - Ikon bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei ikut berkomentar  terkait masalah dua pebulu tangkis China yang ketahuan terlibat match fixing.

Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) baru-baru ini membuat keputusan tegas dengan menjatuhkan hukuman pada dua pebulu tangkis China.

Dua pebulu tangkis yang bukan bagian dari pemain tim nasional China,Zhu Jun Hao dan Zhang Bin Rong awalnya dicurigai melakukan pengaturan skor pada beberapa pertandingan menurut BWF.

Zhu Jun Hao dituding memanipulasi pertandingan saat Orleans Masters 2019 silam.

Baca Juga: Dulu Jadi Rival Marcus/Kevin, Pemilik Smash Tercepat di Dunia Kini Pensiun

"Jun Hao untuk merancang hasil Pertandingan, memasang taruhan pada Pertandingan, serta menggunakan dan menyampaikan informasi orang dalam sehubungan dengan Pertandingan," bunyi tuduhan BWF kepada Zhu Jun Hao.

Sementara itu menurut BWF, Zhang Bin Rong telah bertaruh pada berbagai pertandingan termasuk China Masters 2019 yang dia ikuti.

"Bin Rong untuk bertaruh pada event Badminton termasuk Pertandingan dan event yang ia ikuti, menggunakan informasi orang dalam, dan bertanggung jawab untuk tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Jun Hao," bunyi tuduhan BWF kepada Bin Rong.

Kasus ini pun kemudian diperiksa pada Juli 2021 lalu dan memastikan Zhu yang berusia 23 tahun dan Zhang yang berusia 20 tahun terlibat pengaturan skor dan harus menerima hukuman karena melanggar kode etik BWF terkait perjudian dan manipulasi pertandingan.

Atas tindakan tersebut, BWF pun menjatuhkan hukuman larangan bermain selama 2 tahun terhitung sejak Agustus 2021 lalu.

Terkait tindakan tegas BWF pada Zhu dan Zhang, Lee Chong Wei mengaku senang degan ketegasan BWF.

 

Menurutnya, BWF sudah melakukan pekerjaan bagus karena tak cuma mengawasi para pemain senior saja tapi juga para junior.

"Saya bahagia bahwa federasi dunia melakukan pekerjaan ini di setiap level. Tidak hanya para pemain top yang menjadi target tapi para pemain muda juga tak lolos," tutur Lee.

"Ini hal yang benar, melakukan perjudian dan pengaturan skor membunuh olahraga dan menghancurkan imej yang baik. Pemain harus tau tidak ada jalan pintas untuk menghasilkan uang dan kesuksesan," lanjutnya.

Selain memuji kinerja BWF, Lee juga memperingatkan para pebulu tangkis muda Malaysia.

Ia berharap, para generasi muda Malaysia yang kini tengah dalam pembinaan tidak tergoda dengan uang hingga terjerumus pada hal seperti itu.

"Malaysia sekarang fokus pada pemain junior, mereka diberikan kesempatan untuk berkompetisi di banyak turnamen. Saya sungguh berharap bahwa mereka tidak akan terpikat oleh pihak manapun untuk terlibat dalam pengaturan pertandingan," terang Lee.

"Pada faktanya, mereka harus membongkar itu jika mereka tahu orang lain melakukannya. Itu tanggung jawab setiap pemain. Itu tugas kita untuk menjaga olahraga tetap bersih," tambahnya.

Selain memberikan peringatan pada para pemain junior, Lee juga memberikan semangat agar para pemain muda Malaysia terus berjuang.

"Kami telah melihat beberapa junior kami beraksi di beberapa turnamen berturut-turut selama empat bulan terakhir.

"Beberapa melakukannya dengan baik di beberapa turnamen tetapi beberapa tidak, tetapi saya harap mereka tidak terlalu keras pada diri mereka sendiri."

"Beberapa dari mereka hanya perlu waktu untuk memantapkan diri. Selama mereka terus bekerja keras, tetap berkomitmen dan bermain olahraga dengan niat yang benar, mereka akan menuai kesuksesan pada akhirnya," pungkasnya.

 Baca Juga: Hylo Open 2021 - Antara Balas Dendam dan Nasib Tragis, Raja Bulu Tangkis Malaysia Ketemu Mimpi Buruknya di Final!

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 

 



Source : the star,Tribun Bali
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan