Gara-gara Vaksin Covid-19, Petarung MMA Ini Tega Menikam Dokter!

Eko Isdiyanto Rabu, 17 November 2021 | 16:47 WIB
Vaksin Covid-19 kini disoroti Presiden Jokowi. (Merdeka)

BolaStylo.com - Vaksin Covid-19 berujung insiden mencekam usai petarung MMA asal Rusia nekat menikam seorang dokter.

Seorang petarung MMA asal Rusia, Akmal Khozhiev berulah di sebuah rumah sakit usai berdebat dengan dokter soal vaksin Covid-19 di Pulau Guam, Amerika Serikat.

Dilansir BolaStylo.com dari RT.com, seorang saksi menjelaskan bagaimana kronologi menikaman yang dilakukan Akmal Khoziev terhadap Dr. Miran Ribati.

Miran Ribati merupakan seorang dokter yang ahli radiologi di rumah sakit tersebut, perselisihan mulanya terjadi di sebuah kompleks apartemen.

Dalam laporan yang sama, perselisihan menjurus ke masalah fisik dan petarung MMA berjuluk AK47 itu disebut telah mencekik Ribati sampai pingsan.

Baca Juga: Lagi-lagi Salah Passing, Shin Tae-yong Sampai Bicara Begini

Tak berhenti disitu, Khoziev bahkan menggunakan sisa tulang hewan dari makanan untuk kemudian ditikamkan ke leher sang dokter.

Perbuatan keji Khoziev belum berhenti, ia kemudian mengambil sebuah pisau untuk kemudian ditikamkan lagi ke Ribati.

Ribati dalam kondisi mengenaskan saat ditemukan oleh polisi, ia dalam keadaan tertelungkup di atas genangan darah.

Tanpa ada perlawanan, Khoziev mengaku bahwa ia yang menjadi pelaku pembunuhan terhadap ahli radiologi salah satu rumah sakit di Amerika Serikat itu.

Baca Juga: Indonesia Masters 2021 - Gregoria Mariska Tertikung di Poin-poin Akhir, Jonatan Christie Menang Dramatis

Diketahui juga bahwa Khoziev merupakan salah satu atlet yang getol melakukan penolakan terhadap vaksin Covid-19.

Kenyataan yang dialami Khoziev sangat disayangkan, mengingat sosoknya sebagai salah satu petarung bertalenta dan menjanjikan untuk Rusia.

Selama menjalani karier profesional di dunia MMA, Khoziev sukses menorehkan rekor 3-1.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)

 



Source : rt.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan