Dan karena itulah ia selalu menangis sebelum bertanding, jika melihat masa-masa kejayaannya di atas ring tinju.
"Saya tahu seni bertarung, saya tahu seni perang, hanya itu yang pernah saya pelajari," ucap Tyson dalam podcast-nya.
Baca Juga: Indonesia Masters 2021 - Tersingkir, Ginting Bersyukur Tak Alami Ini
"Itu sebabnya mereka takut ketika saya berada di atas ring, saya adalah seorang pembasmi. Untuk itulah saya dilahirkan.
"Sekarang hari-hari itu telah berlalu, kosong, saya bukan apa-apa. Saya sedang mengerjakan seni kerendahan hati.
"Itulah alasan saya menangis karena saya bukan orang itu lagi, dan saya merindukannya. Karena terkadang saya merasa seperti bajingan.
"Saya tidak ingin orang itu keluar karena jika dia keluar, neraka akan datang bersamanya. Saya benci orang itu, saya takut padanya." imbuhnya.
Baca Juga: Kalah dari Arab Saudi, Nasib Vietnam Makin Miris di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |