BolaStylo.com - Pebulu tangkis spesialis ganda putri Indonesia, Ribka Sugiarto mengalami cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) yang ternyata sudah dirasakan sejak Piala Uber.
Insiden terjatuh saat bertanding di Piala Uber pada Oktober lalu menjadi awal mula Ribka Sugiarto mengalami cedera ACL.
Hal ini disampaikan oleh sang pelatih, Eng Hian saat ditemui Kompas.com di Bali International Convention Centre, Rabu (1/12/2021).
Meski begitu, Ribka Sugiarto memaksakan diri dengan melibas semua turnamen pasca gelaran Piala Uber lalu.
Mulai dari Denmark Open (19-24 Oktober), French Open (26-31 Oktober), Hylo Open (2-7 November), dan Indonesia Masters (16-21 November).
Puncaknya, rasa sakit yang tak lagi bisa ditahan membuat Ribka Sugiarto dan pasangan tersingkir dari babak pertama Indonesia Masters 2021.
Ribka yang berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti sudah berjuang hingga tiga gim, meskipun akhirnya harus mengakui keunggulan wakil Thailand.
Siti Fadia Silva Ramadhanti mengungkapkan Ribka Sugiarto mulai merasakan sakit pada kakinya saat interval gim ketiga.
Dari itulah Ribka mulai mengalami hilang fokus, setelah sempat melakukan gerakan salah ketika mengambil bola depan.
Baca Juga: VIDEO - Teknik Minions Atasi Deuce Bikin Wakil Taiwan Kehabisan Napas
"Saat gim pertama kami masih kurang siap. Gim ketiga, saat unggul 11-8, Ribka ada gerakan yang salah ketika mengambil bola depan," ucap Siti Fadia.
"Kakinya sudah sakit sejak di Eropa. Mulai terasa saat interval gim ketiga. Jadi, fokusnya hilang." imbuhnya.
Eng Hian turut berkomentar atas kondisi Ribka, setelah mendapat detail cedera dari tim medis dan saat ini harus menjalani pemulihan selama empat pekan ke depan.
Padahal Eng Hian sudah menyarankan anak asuhnya untuk tidak memaksakan diri sejak Denmark Open lalu.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2021 - Tak Mau Banyak Berpikir, Pram/Yere Habis-habisan
"Saya dapat laporan dari medis dan tidak bisa menjelaskan detail-detailnya. Hanya progresnya sekarang ini sampai 4 minggu ke depan adalah harus terapi," kata Eng Hian.
"Memang cedera ACL dari semenjak jatuh di Piala Uber. Lalu, dia lanjut terus ke Denmark Open, French Open, Hylo Open, dan Indonesia Masters.
"Di Indonesia Masters perihnya sudah tidak bisa ditahan. Sejak dari Denmark Open saya sudah bilang tidak perlu dipaksankan.
"Namun, namanya pemain sudah 2 tahun tidak ada pertandingan jadi berpikirnya masih kuat. Tidak ada arahan untuk operasi karena level cederanya ringan.
Baca Juga: Usai Kento Momota & Rasmus Gemke, BWF World Tour Finals 2021 Kembali Memakan Korban
"Akan tetapi memang harus istirahat karena ada robekan. Selanjutnya, nanti kami lihat lagi perkembangannya." imbuhnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |