BolaStylo.com - Kiper Timnas Vietnam, Tran Nguyen Manh yang memiliki kisah masa lalu dengan skuad Garuda mengaku sangat menantikan laga bertemu Timnas Indonesia.
Setelah 5 tahun lamanya, Tran Nguyen Manh akhirnya kembali dipanggil untuk membela Timnas Vietnam di Piala AFF 2020.
Kembali dipercaya, Tran Nguyen Manh pun tak mau menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan Park Hang-seo.
Pesepak bola Vietnam ini berniat membuktikan diri sebagai bayaran atas kepercayaan pelatih asal Korea Selatan tersebut.
"Setelah menerima kepercayaan dari pelatih Park, saya memutuskan untuk membuktikan diri saya sendiri dan mendapatkan kembali kepercayaan penggemar. Saya juga mengatakan pada hati saya untuk bermain dengan baik. Masih ada banyak tantangan ke depan. Jika saya terus dilatih, pelatih Park percaya, saya akan mencoba yang terbaik untuk menegaskan diri saya sendiri," tutur Tran.
Tran memang berhasil tampil cukup mengesankan di laga perdana Timnas Vietnam kontra Laos pada Senin (6/12/2021).
Baca Juga: Usai 5 Tahun Dilupakan, Pemain Ini Siap Buktikan Diri di Piala AFF 2020!
Dalam laga tersebut, ia berhasil menjaga gawang Timnas Vietnam bersih tanpa kebobolan.
Selain berniat membuktikan diri, Tran Nguyen Manh mengaku tak sabar bertemu dengan Timnas Indonesia.
Pemain yang punya cerita masa lalu kelam dengan Timnas Indonesia ini mengaku menantikan laga Vietnam kontra Indonesia pada 15 Desember mendatang.
Jika diturunkan di laga tersebut, Tran bertekad kuat untuk menuai kemenangan.
"Saya menantikan untuk menghadapi Indonesia lagi," ungkap Tran.
"Jika saya bisa menjadi starting XI, saya akan mencoba fokus, mendapatkan hasil yang baik untuk dan kembali menemukan diri saya lagi," tambahnya.
Tran Nguyen Manh memang punya kisah cukup spesial dengan Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 silam.
Kala itu, Nguyen bertugas menjaga gawang saat Timnas Vietnam menghadapi Indonesia di putaran kedua semifinal Piala AFF 2016 pada Rabu (7/12/2016).
Bertarung di Stadion My Dinh, Hanoi, Nguyen Manh diusir wasit keluar dari lapangan pada menit ke-76'.
Nguyen mendapatkan kartu merah karena dinilai telah melakukan pelanggaran pada pemain Indonesia, Bayu Pradana.
Akibat kartu merah yang diterima Nguyen itu, Timnas Vietnam dalam kondisi cukup kritis.
Mereka terpaksa memankan bek Que Ngoc Hai sebagai pengganti Nguyen Manh untuk menjaga mistar gawang di sisa laga hingga babak tambahan.
Hal tersebut terjadi karena stok pergantian pemain Vietnam sudah habis, sehingga mau tak mau Vietnam harus mengubah fungsi satu pemainya yang ada di lapangan.
Padahal, kala itu posisi Vietnam tengah tertinggal 0-1 dari Timnas Indonesia.
Meski dalam situasi kritis, Vietnam kala itu mampu mengakhiri laga dengan hasil imbang 2-2.
Hasil imbang ini lantas berujung pada gagalnya perjalanan Vietnam di Piala AFF 2016.
Pasalnya, Vietnam kalah agregat dari Indonesia 3-4 karena sebelumnya Indonesia sudah memenangi laga putaran pertama di Bogor (3/12/2016) dengan skor 2-1.
Alhasil, Vietnam pun kala itu gugur dan Timnas Indonesia melaju ke babak final.
Sayangnya di babak final Indonesia harus ikhlas menerima posisi runner up usai ditumbangkan Thailand di babak final dengan skor akhir agregat 2-3.
Source | : | vnexpress.net |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |