"Hasil imbang terakhir adalah gambaran ketidakberdayaan, keputusasaan seorang pelatih yang bersikeras untuk menghidupkan kembali ruang ganti yang sekarat," ucap Luis.
Barcelona lebih dulu menelan kekalahan menyakitkan dari Bayern Muenchen dalam lanjutan Liga Champions, seklaligus membuat mereka tersingkir.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2021 - Sedih Wakil Tuan Rumah Jatuh Mengenaskan, Cuma 1 yang Lolos di Hari Pertama!
Namun begitu, keberanian Xavi memainkan para pemain muda untuk skuat utama Barcelona saat ini patut diapresasi dan diacungi jempol.
Setidaknya Xavi mampu menumbuhkan optimisme terhadap klub lewat para pemain muda yang tampil cemerlang saat melawan Osasuna.
Xavi mengaku bangga dengan anak asuhnya, namun ia mengetahui performa para pemain muda Barca yang ia mainkan tidak akan selalu bagus.
Mengingat usia para pemain yang masih muda dan masing-masing usianya berada di bawah 20 tahun ketika dimainkan dalam laga tadi.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Akui Vietnam Kadidat Kuat Juara, Timnas Indonesia: Tidak Ada yang Tidak Mungkin
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |