"Indonesia inisiatif menyerang sejak awal-awal pertandingan," ucap Kurnia Sandy, Kamis (23/12/2021).
"Proses gol sama seperti Irfan Jaya mencetak gol penyeimbang lawan Malaysia.
Meski begitu, ia tidak bisa memungkiri bahwa permainan timnas Indonesia justru semakin mengendur usai memasuki babak kedua.
Hingga pada akhirnya, Singapura beberapa kali dapat mengambil alih kendali pertandingan.
"Gol Singapura berawal dari kesalahan passing yang mampu dipotong lawan. Ditambah kelengahan pemain belakang mengantisipasi pergerakan Ikhsan." jelasnya.
"Sebenarnya, Nadeo sudah mampu blok tapi bola tetap masuk," ungkap mantan kiper Sampdoria Primavera itu membela kinerja kiper timnas Indonesia.
"Kesalahan dan kelengahan para pemain mengakibatkan gol penyeimbang untuk Singapura." tegasnya.
Usai menganalisis pertandingan, mantan pelatih kiper Madura United itu juga memberi saran kepada timnas Indonesia untuk meraih kemenangan di leg kedua.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Bongkar Gol Cantik Witan Sulaeman, Nama Ezra Walian Terseret
Source | : | kompas |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |