Dicoretnya Praveen/Melati dari Pelatnas PBSI Masih Misteri, Ketum PB Djarum Kecewa

Reno Kusdaroji Jumat, 7 Januari 2022 | 11:37 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti merayakan kemenangan setelah melibas pasangan asal China pada Denmark Open 2019, Minggu (20/10/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BolaStylo.com - Misteri ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dicoret dari Pelatnas PBSI dikomentari Ketua Umum PB Djarum, Yoppy Rosimin.

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dihadapkan dengan kabar pencoretan dari pelatnas PBSI usai penampilan kurang memuaskan mereka di tahun 2021.

Sepanjang tahun 2021, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tercatat mengikuti 12 turnamen.

Namun dari 12 turnamen yang diikuti, ganda campuran Indonesia ini tak meraih satu gelar juara pun.

Pencapaian tertinggi Praveen/Melati pada tahun lalu ialah menjadi runner-up Hylo Open 2021.

Baca Juga: Coutinho Ingin Gabung Pasukan Steven Gerrard, Legenda Liverpool Itu Malah Tak Peduli!

Pada final Hylo Open 2021, mereka dikalahkan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) lewat dua gim langsung dengan skor 20-22, 14-21.

Hingga di awal tahun ini, kabar pencoretan itu semakin terdengar setelah Praveen/Melati menunjukkan penampilan yang membuat pelatih mereka, Nova Widianto geram.

Sejauh ini, pencoretan Praveen/Melati masih menjadi misteri karena PBSI selaku induk bulu tangkis di Indonesia pun belum mengeluarkan pernyataan resmi.

Baca Juga: Masalah Gaji Hambat Perpanjangan Kontrak Asnawi, Pejabat Pemerintah Sampai Turun Tangan!

Saat ini, para atlet termasuk Praveen/Melati masih menunggu pemanggilan untuk pelatnas periode 2022.

PBSI masih harus menggelar seleknas 2022 sebelum memastikan komposisi pelatnas untuk tahun ini yang secara otomatis akan menjawab nasib Praveen/Melati.

Terkait rumor pencoretan ini, Ketua Umum PB Djarum, Yoppy Rosimin memberikan pendapatnya.

Yoppy Rosimin tidak bisa membenarkan ataupun menyalahkan rumor tersebut, karena semuanya belum pasti.

Baca Juga: PSG Menderita Karena Lionel Messi Tak Hormati Pochettino, Cuma Mbappe yang Berbeda!

Namun satu hal yang pasti, ia kecewa dengan kabar pencoretan Praveen/Melati yang sempat menjadi viral ini.

Yoppy tidak setuju dengan istilah Praveen/Melati 'dicoret' dari Pelatnas PBSI hanya berdasarkan rumor belaka.

"Rumor itu bisa salah bisa juga benar jika yang menyatakan dari pihak yang mencoret." kata Yoppy dilansir BolaStylo dari Komaps.

"Hanya saja jika istilahnya dicoret rasanya kurang pas karena belum ada keputusan." tegasnya.

 Baca Juga: Masalah Gaji Hambat Perpanjangan Kontrak Asnawi, Pejabat Pemerintah Sampai Turun Tangan!

"Sekarang posisinya dipulangkan ke klub masing-masing." pungkasnya.

Adapun Nova Widianto yang sempat geram dengan perilaku Praveen/Melati di akhir tahun kemarin juga sependapat dengan Yoppy.

Ia menegaskan bahwa nasib Praveen/Melati masih sama seperti para atlet lainnya, yang harus menunggu kejelasan sampai komposisi PBSI 2022 terbentuk.

"Promosi dan degradasi pelatnas PBSI masih nunggu hasil seleknas awal Januari ini. Kita semua sekarang masih libur." kata Nova Widianto.

Baca Juga: Timnas Indonesia Dapat Dispensasi Karantina Usai Piala AFF 2020 Berakhir, PSSI Beri Jawabannya

Seleknas PBSI 2022 dijadwalkan berlangsung di Pelantas PBSI, Jakarta Timur pada 10-15 Januari mendatang.

Ratusan atlet yang sudah mendaftar bakal bertanding untuk memperebutkan satu tiket Pelatnas PBSI 2022.

Seleknas PBSI 2022 tidak akan menggunakan aturan Divisi 1 atau 2.

Melainkan semua atlet akan bertanding di kompetisi yang sama dan hanya dibedakan dari segi usianya saja.

Seleknas PBSI 2022 akan mempertandingkan dua kelompok umur, yakni Taruna (kelahiran 2004 ke atas dan Dewasa (kelahiran 2002 dan 2003).

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : kompas
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan