BolaStylo.com - Usai mengalahkan Chelsea, pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengomentari persaingan gelar juara Liga Inggris musim ini dengan menyeret Liverpool.
Satu kata yang dapat dideskripsikan untuk pasukan Pep Guardiola di Manchester City musim ini yakni fantastis.
Manchester City menandai 12 kemenangan beruntunt di Liga Inggris pada akhir pekan ini saat mengalahkan Chelsea dengan skor 1-0.
Adapun gol kemenangan The Citizens atas anak asuh Thomas Tuchel diciptakan oleh Kevin de Bruyne di menit ke-70.
Baca Juga: Imbang Lawan Aston Villa, Rangnick Tak Tau Hal Positif dari Man United
Mengingat Chelsea merupakan saingan terdekat Man City di Liga Inggris saat ini, banyak orang yang merasa bahwa Pep Guardiola telah memenangkan gelar juara.
Seperti diketahui, Man City saat ini memuncaki klasemen Liga Inggris dengan raihan 56 poin, berjarak 13 poin dari The Blues di tempat kedua.
Sementara Liverpool di urutan ketiga dengan 42 poin masih memiliki dua pertandingan di tangan.
Baca Juga: Remehkan Chelsea, Guardiola Klaim Liverpool & Man City Raja Liga Inggris!
Pasukan Juergen Klopp berkesempatan memangkas jarak menjadi 8 poin dari Manchester City jika berhasil memenangkan dua pertandingan tersebut.
Melihat peta persaingan di puncak klasemen tersebut, banyak pihak merasa bahwa Guardiola semakin dekat dengan gelar juara.
Terlebih lagi, tidak ada tim yang mampu membendung mereka selama 12 pertandingan terakhir.
Meski begitu, pelatih asal Spanyol ini menolak untuk mempercayai bahwa perebutan gelar juara telah berakhir.
Baca Juga: Rooney Kecam Pernyataan Ronaldo Soal Man United Finish 3 Besar Liga Inggris
Guardiola menegaskan bahwa perebutan gelar juara 'mustahil' terjadi di pertengahan musim seperti ini.
Bahkan dengan tim yang memiliki keunggulan seperti Manchester City saat ini.
"Pada bulan Januari tidak ada yang bisa disebut juara,” kata Guardiola usai laga Man City vs Chelsea, dilansir BolaStylo dari Liverpool Echo.
"Kami bisa memikirkan Chelsea tetapi Liverpool memiliki satu pertandingan tersisa melawan Leeds dan jika mereka menang, itu akan menjadi (selisih) delapan poin.
Baca Juga: Dikaitkan Gabung Klub Korea, Pratama Arhan Beberkan Ambisinya ke Liga Inggris
"Delapan poin di bulan Januari bukanlah apa-apa." ulangnya menegaskan.
"Orang-orang akan mengatakan ini sudah berakhir dan mereka tahu ini belum berakhir, pada Januari itu mustahil terjadi." pungkasnya.
Adapun Pep Guardiola pernah menganggap Chelsea tak sekuat Liverpool untuk bersaing dengan Man City dalam memperebutkan gelar juara.
Pernyataan tersebut diungkapkan Guardiola sebelum timnya mengalahkan Chelsea pada Sabtu malam kemarin.
Baca Juga: Man United Sangat Kacau, Tak Pantas Sekarang Menilai Kualitas Ralf Rangnick
Jika melihat persaingan memperebutkan gelar juara Liga Inggris dalam empat tahun terakhir, ia merasa bahwa hanya ada Liverpool dan Man City yang konsisten.
"Itu selalu Barcelona dan Madrid (ketika saya melatih di Spanyol), dengan Bayern dan Dortmund (di Jerman)," kata Pep Guardiola dilansir dari Liverpool Echo.
"Saat ini di sini (Liga Inggris), tahun-tahun terakhir itu adalah Liverpool dan kami sendiri." tegasnya.
"Sekarang musim ini Chelsea (juga), tapi saya harus mengakui itu hanya seperti kami (Liverpool dan Man City).
Baca Juga: Remehkan Chelsea, Guardiola Klaim Liverpool & Man City Raja Liga Inggris!
"Karena kami luar biasa, itu bukan karena ada yang melakukan kesalahan." tegasnya.
"Apa yang kami (Liverpool dan Man City) lakukan dalam tiga atau empat tahun terakhir belum pernah terlihat sebelumnya di negara ini.
"Tak pernah dan tidak akan pernah. Butuh 98 poin untuk menjadi juara padahal sebelumnya 78, 80, 82." tegasnya.
"Saya pikir lawan lainnya, Chelsea, Man United, Tottenham, melakukannya dengan baik, tetapi Liverpool dan Man City keluar dari dunia ini." pungkasnya.
| Source | : | liverpoolecho.co.uk |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |