BolaStylo.com - Bintang Borussia Dortmund, Erling Haaland mengaku sudah ditekan mengambil sikap terkait masa depannya namun bos timnya menepis tuduhan tersebut.
Hans-Joachim Watzke menampik pernyataan Erling Haaland yang ditekan Borussia Dortmund agar segera mengambil keputusan soal masa depan kariernya.
Sebaliknya Hans-Joachim Watzke menyebut Borussia Dortmund tidak memiliki batas waktu dalam negosiasi kontrak baru dengan Erling Haaland.
Hal itu diungkapkan Watzke, sekaligus menyebut jika hingga saat ini belum ada pembicaraan antara Dortmund dan Haaland terkait kontrak barunya.
"Faktanya kami terkejut dengan pernyataan tersebut karena kami belum berbicara pada Haaland. Tidak ada batas waktu tentang itu." ucap Watzke.
Tak hanya Watzke yang terkejut dengan pernyataan Haaland, Sebastian Kehl juga mengaku demikian dan menyebut Dortmund sama sekali tidak memberi tuntutan.
Atas pernyataan kontroversial Haaland, Dortmund dan seluruh jajaran tim akan menemui Haaland untuk melakukan permbicaraan lebih lanjut.
"Tidak ada yang baru, tidak ada pembicaraan. Saya terkejut dengan pernyataan Haaland. Saya akan berbicara padanya tentang alasan dia mengeluarkan pernyataan itu." ucap Kehl.
Sebelum ini, Haaland secara gamblang mengaku jika Dortmund sudah menekannya untuk bersikap atas masa depannya.
Baca Juga: Gara-gara Rasa Iba, Pelatih Ansan Greeners Akan Permak Asnawi Mangkualam Habis-habisan!
Pada momen yang sama, Haaland mengaku hanya ingin bermain bola dan itu membuatnya berpikir untuk segera mengambil keputusan.
"Borussia Dortmund kini memberikan tekanan pada kami untuk membuat keputusan terkait musim depan," ucap Haaland.
"Namun saya hanya ingin bermain sepak bola. Itu berarti saya harus segera membuat keputusan." imbuhnya.
Kontrak Haaland sejatinya baru akan berakhir pada 2024, klausul pelepasan sang pemain berada di angka 75 juta euro.
Baca Juga: Pelatnas Malaysia Ditinggal Lee Zii Jia, Pebulu Tangkis Berusia 21 Tahun Ini Digadang Jadi Gantinya
Bukan tak mungkin klub-klub besar Eropa bakal menggaet Haaland meskipun nominal pelepasannya terbilang tinggi.
| Source | : | berbagai sumber |
| Penulis | : | Eko Isdiyanto |
| Editor | : | Eko Isdiyanto |