Sanksi WADA Bikin Menpora Sedih Usai Jadi Target Bully dan Maki

Eko Isdiyanto Sabtu, 5 Februari 2022 | 09:00 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, saat konferensi pers terkait pencabutan sanksi WADA secara virtual, Jumat (4/2/2022). (BOLASPORT.COM/MUHAMAD HUSEIN)

BolaStylo.com - Menpora Zainudin Amali tak mampu menahan keresahan setelah menjadi target bully dan caci maki karena Indonesia dihukum sanksi oleh WADA.

Curhat Menpora Zainudin Amali dilontarkan saat meresmikan nama baru badan antidoping nasional dari LADI menjadi LADO di Gedung Wisma Menpora, Jumat (4/2/2022).

Dalam kesempatan yang sama Zainudin Amali juga menyampaikan jika Indonesia sudah terbebas dari sanksi WADA, bendera Merah Putih pun kembali bisa berkibar di event internasional.

Selain itu Indonesia kembali bisa menjadi tuan rumah untuk ajang olahraga internasional dan perwakilan Tanah Air dapat menduduki jabatan di lembaga internasional.

Seiring kabar baik itu, ternyata ada sedikit kisah pilu yang secara langsung dialami oleh Zainudin Amali yang mengaku telah menjadi target bully dan caci maki.

Baca Juga: Cukup Gunakan Daun Pandan untuk Atasi Masalah Ketombe, Begini Caranya

"Yang paling merasakan adalah saya. Saya merasa sedih, kecewa, dan luar biasa dihajar kiri-kanan, dimaki-maki, dibully, dan lain sebagainya," ucap Zainudin Amali.

"Namun, kami tak bisa mundur, harus maju terus. Pada 7 Oktober 2021, saya lagi mengawal PON Papua karena hampir sebulan berkantor di Papua, tiba-tiba dapat info itu.

"Bisa dibayangkan seperti apa. Semua mata tertuju ke Menpora dengan berbagai julukan." imbuhnya.

Indonesia sempat tak bisa mengibarkan bendera Merah Putih akibat sanksi WADA terkait kewajiban melakukan tes doping.

Baca Juga: Ngenesnya Thailand, Terlempar ke Babak Play-off Piala Dunia Wanita Usai Dihajar Habis Lawan

Puncak yang dirasakan adalah ketika tim Thomas Indonesia berhasil meraih gelar juara di tahun 2021 namun tak bisa mengibarkan bendera Merah Putih.

"Ada hikmah dari sanksi WADA ini, tadinya kita tidak peduli dengan antidoping ini, biasa-biasa saja. Dengan adanya sanksi sekarang kita tegas berkomitmen untuk bersih," ujar Amali.

"Akhirnya kita terbangun dan tersadar semua. Saya berharap ini tidak terulang lagi. Kinerja satgas, pemerintah mengapresiasi, walau belum selesai. Investigasi harus dilakukan." imbuhnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : berbagai sumber
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan