Selain itu, tiga pemain Indonesia lainnya yakni Marselino Ferdinan, Muhammad Kanu dan Alfeandra Dewangga juga masih menjalani masa karantina.
Selain masalah Covid-19, skuad asuhan Shin juga masih berkutat dengan pemulihan cedera.
Beberapa pemain seperti Ginansa Mandowen, Ramai Rumakiek dan Muhammad Iqbal yang mengalami cedera kala membela klubnya masing-masing.
Akibat kondisi yang tak memungkinkan ini, Shin Tae-yong pun memberikan usulan.
Ia mengirimkan surat resmi kepada federasi untuk meminta membatalkan keikutsertaan di Piala AFF U-23 2022 di Kamboja.
Baca Juga: Gak Tanggung-tanggung, 3 Pemain Indonesia Diboyong Klub Bosnia Bersamaan, Tapi....
Kemudian, , Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, Waketum Iwan Budianto, Sekjen, Yunus Nusi, Dirtek Indra Sjafri, dan Shin Tae-yong mengadakan diskusi untuk masalah pembatalan ini.
PSSI lanyas menunggu hasil tes PCR semua pemain dan official sebelum akhirnya menyetujui pembatalan keikutsertaan itu.
Kabar pembatalan keikutsertaan Indonesia ini pun diungkap oleh Sekjen PSSI, yunus Nusi.
"Dengan sangat menyesal, kami harus membatalkan keikutsertaan Indonesia di Piala AFF U-23 karena alasan di atas. Kami meminta maaf kepada semua pihak karena situasi ini di luar kendali kami."
"Saat ini kami fokus untuk penyembuhan pemain yang terkena covid-19 dan yang mengalami cedera," kata Yunus Nusi dilansir dari laman PSSI.
Dengan begini, Timnas U23 Indonesia dipastikan absen dari kompetisi bergengsi level usia se Asia Tenggara tersebut.
Source | : | BolaSport.com,PSSI.org |
Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |