Operasi Militer Rusia ke Ukraina, Shevchenko: Kita Bersatu, Pasti Menang!

Eko Isdiyanto Kamis, 24 Februari 2022 | 14:00 WIB
Pelatih Ukraina, Andriy Shevchenko, tidak khawatir menghadapi Inggris pada perempat final EURO 2020 mendatang. (TWITTER.COM/EURO2020)

BolaStylo.com - Legenda AC Milan dan Chelsea, Andriy Shevchenko menegaskan Ukraina bisa memenangi perang melawan Rusia jika semua kekuatan bersatu penuh.

Ukraina saat ini tengah menghadapi situasi genting setelah Rusia melalui Vladimir Putin mengumumkan operasi militer, Andriy Shevcenko sebelumnya sudah menebak.

Melalui sebuah tulisan yang diunggah Andriy Shevchenko pada akun Instagram pribadi, Rabu (23/2/2022) legenda Chelsea ini seolah sudah mengetahui Rusia akan melancarkan serangan.

Shevchenko memahami benar situasi saat ini sangat sulit bagi seluruh masyarakat Ukraina, namun ia meminta semua warga bersatu untuk melawan.

Menurut mantan penyerang AC Milan itu, bersatu merupakan cara yang paling tepat dan benar dalam memperoleh kemenangan.

Baca Juga: Piala AFF U-23 2022 - Sebelum Lawan Thailand, Laos Sudah Dapat Hal Beruntung Ini!

"Ukraina adalah tanah air saya! Saya selalu bangga dengan rakyat dan negara saya! Kami telah melalui banyak masa sulit," tulis Shevchenko.

"Dan selama 30 tahun terakhir kami telah terbentuk sebagai sebuah bangsa! Bangsa dengan warga negara yang tulus, pekerja keras, dan cinta kebebasan! Ini adalah aset terpenting kami!.

"Hari ini adalah waktu yang sulit bagi kita semua. Tapi kita harus bersatu! Dalam persatuan kita akan menang! Kemuliaan bagi Ukraina!." imbuhnya.

Pada Kamis (24/2/2022) pagi waktu setempat Vladimir Putin menyampaikan operasi militer Rusia di wilayah perbatasan Ukraina, tepatnya di wilayah Donbas.

Baca Juga: German Open 2022 - Marcus/Kevin Absen, Ganda Putra Jepang Unggulan Teratas, Malaysia Terpaksa Saling Bantai

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Andriy Shevchenko (@andriyshevchenko)

Kremlin menyerukan kepada pasukan Ukraina untuk mundur dan meletakkan senjata dari perbatasan tersebut, seiring diakuinya kemerdekaan Donbas sehari sebelumnya.

Namun sepertinya peringatan Putin diabaikan oleh Volodymyr Zelensky selaku Presiden Ukraina, hingga akhirnya konflik semakin besar.

Tak lama setelah itu, terdengar ledakan di beberapa kota-kota besar Ukraina dan memicu terjadinya 'perang' di wilayah tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : bolastylo.bolasport.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan