BolaStylo.com - Operasi militer yang dilakukan Rusia ke Ukraina membuat 'rombongan' federasi olahraga dunia menjatuhkan sanksi hukuman untuk negara berjuluk Beruang Merah itu.
Dunia olahraga Rusia saat ini tengah terkena gelombang sanksi dari beberapa federasi olahraga dunia atas operasi militer yang dilakukan ke Ukraina.
Vladimir Putin selaku Presiden Rusia memberi izin operasi militer ke Ukraina pada Kamis (24/2/2022) hingga saat ini, hal itu memicu kemarahan dunia.
Putin dan Rusia dianggap telah melakukan kejahatan perang, kecaman pun datang dari berbagai pihak dan salah satunya dari dunia olahraga.
Sederet federasi olahraga dunia kompak membei sanksi kepada Rusia, baik organsiasi, kelompok maupun perorangan yang tampil di ajang internasional.
Baca Juga: Roman Abramovich Menyerah, Chelsea Segera Dijual Pekan Ini?
Mulai dari sepak bola, FIFA dan UEFA sepakat memberi sanksi berupa pencabutan dan larangan bermain Rusia dari ajang internasional sepak bola.
Status St. Petersburg sebagai tuan rumah final Liga Champions 2021-2022 dicabut dan dipindah ke markas timnas Prancis, Stade de France.
Kemudian timnas Rusia diboikot dari kualifikasi Piala Dunia 2024 Qatar, para lawan di babak kualifikasi juga kompak tak ingin bermain melawan Rusia.
Kemudian dari bulu tangkis, BWF selaku Federasi Bulu Tangkis Dunia memberi hukuman berupa pembatalan Rusia sebagai tuan rumah di berbagai turnamen internasional.
Baca Juga: Witan Sulaeman Cetak Gol Cepat, Pelatih FK Senica: Terima Kasih!
Selain itu bendera Rusia juga dilarang berkibar jika atlet dari negara tersebut menjadi juara di turnamen BWF.
"BWF memiliki keyakinan kuat bahwa setiap konflik seharusnya diselesaikan tanpa menggunakan kekerasan dalam bentuk apa pun." bunyi pernyataan BWF.
"Dan menunjukkan keyakinan pada gerakan olahraga, berkontribusi terhadap perdamaian dan solidaritas antara semua orang." imbuh mereka.
Terbaru, Federasi Internasional Automobil (FIA) yang memiliki wewenang penuh atas olahraga otomotif menjatuhkan sederet sanksi untuk Rusia.
Baca Juga: VIDEO - Detik-detik Thomas Tuchel Semprot Wartawan Karena Abramovich
Para pembalap Rusia masih bisa mengikuti turnamen dengan syarat tak menunjukkan simbol negara pada seragam, peralatan hingga mobil.
Sesuai rekomendasi dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) FIA sepakat meniadakan ajang balap di Rusia.
Selain itu para pembalap dan ofisial juga dilarang menggunakan simbol kebangsaan Rusia, bendera dan lagu kebangsaan juga tidak boleh diperlihatkan.
FIA bahkan memutuskan mencoret tim Rusia yang berpartisipasi dalam kompetisi balap internasional, perwakilan negara tersebut juga diminta mengundurkan diri sementara.
Baca Juga: Kemana Bola Hasil Sepakan Kepa Arrizabalaga di Final Piala Liga Inggris?
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |