Menurut Goh, Ong hanya belum terbiasa saja dengan permainan di sektor ganda campuran.
"Dia (Ong Yew Sin) masih belum terbiasa dengan ritme permainan ganda campuran, terakhir kali dia bermain dalam ajang ini saat remaja," tutur Goh.
"Jadi, dia perlu waktu untuk menyesuaikan diri dulu."
"Ini adalah masalah biasa, saya percaya dia akan semakin nyaman saat kami berman di turnamen berikutnya nanti," lanjutnya.
Baca Juga: Hasil German Open 2022 - 2 Wakil Terakhir Indonesia Gugur, China Dominasi Babak Semifinal
Ong memang terakhir kali bermain di sektor ini sekitar 6 tahun silam di tahun 2016.
Ia kala itu berpasangan dengan Peck Yen Wei dan sempat meraih posisi runner up di Romanian International 2016.
Setelahnya, Ong selama lebih fokus terjun secara penuh di sektor ganda putra bersama Teo Ee Yi.
Terlepas dari Ong yang masih butuh waktu menyesuakian diri, Goh mengaku tak mau terlalu menekan diri dengan target mereka ingin melaju ke Olimpiade Paris 2024.
Baca Juga: Disiapkan Shin Tae-yong, Ini Deretan Lawan Timnas U-19 Indonesia di Korea Selatan!
Goh hanya berharap bisa bermain lebih baik di kompetisi berikutnya nanti.
"Kami tidak mau terlalu memberi tekanan karena seperti yang saya katakan, Yew Sin perlu waktu untuk menyesuaikan diri dengan sektor ganda campuran."
"Kami berharap bisa beraksi lebih baik di All England nanti," tambahnya.
Ong/Goh sendiri akan menghadapi wakil tuan rumah, Callum Hemming/Jessica Pugh di babak pertama All England Open 2022 mendatang.
Baca Juga: Melempem di German Open 2022, Ganda Putri Malaysia Blak-blakan Ungkap Biang Keladinya
| Source | : | Bharian.com.my |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |