BolaStylo.com - Perang saudara ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana tersaji di final All England Open 2022.
Indonesia memastikan satu gelar juara All England Open 2022 lewat duel Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Ahsan/Hendra melaju ke final usai mengalahkan He Ji Ting/Tan Qiang (China) lewat rubber game dengan skor 21-16, 14-21, 21-13.
Sementara di semifinal lainnya, Fikri/Bagas secara mengejutkan mengalahkan ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Fikri/Bagas menumbangkan seniornya itu lewat rubber game dengan skor 22-20, 13-21, 21-16.
Baca Juga: All England Open 2022 - Dipecundangi Juniornya Sendiri, Minions Beralasan Begini
Keberhasilan duo pemuda Indonesia itu ke final All England Open 2022 terbilang sangat mengejutkan.
Mengingat ini merupakan kali pertama mereka bermain di ajang All England dan mereka mengalahkan unggulan pertama Marcus/Kevin.
Baca Juga: All England Open 2022 - Terlalu Sangar! Duo Pemuda Indonesia Hancurkan Juara Dunia & Minions
Hal yang tak kalah mengejutkannya ialah Fikri/Bagas sebelumnya juga mengalahkan juara dunia Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) di babak perempat final.
Melihat perjalanan mereka sepanjang All England Open 2022, Fikri/Bagas bisa diunggulkan menang dan mengalahkan Ahsan/Hendra di partai final.
Meskipun, secara peringkat dan pengalaman Fikri/Bagas terbilang masih kalah dari Ahsan/Hendra.
Apalagi, duo pemuda Indonesia itu memiliki senjata rahasia yang telah terbukti keampuhannya saat menumbangkan Hoki/Kobayashi dan Marcus/Kevin.
Baca Juga: All England Open 2022 - Ini Dia Wakil China yang Rusak Pesta Ganda Putra Indonesia
Dilansir BolaStylo dari PBSI.id, senjata rahasia Fikri/Bagas ialah selalu tampil dengan permainan menyerang dan menekan lawan.
Mereka tampil dengan penuh kepercayaan diri, agresivitas tinggi dan tak henti menyerang.
Permainan seperti ini yang mengantarkan mereka menjungkalkan juara dunia dan ganda putra nomor satu dunia.
"Hari ini kami bermain cukup baik, all out dan mengeluarkan semua kemampuan secara maksimal," kata Fikri usai pertandingan melawan Marcus/Kevin.
Baca Juga: All England Open 2022 - Menang Beruntung? Anak Asuh Pelatih Indonesia Sebut Momota Bermain Kacau
"Gim pertama kami bisa memegang kendali permainan, tidak membiarkan Koh Sinyo dan Mas Kevin untuk berkembang.
"Kami menyerang terus walau sempat terkejar poinnya. Di gim kedua kami kehilangan fokus dan poinnya jauh.
"(Kemudian) di gim ketiga kami berusaha bangkit dan fokus kembali untuk mencari serangan," jelasnya.
"Tidak menyangka bisa masuk final All England pertama kali. Tapi kami tidak mau terlalu senang dulu karena tugas belum selesai, masih ada final besok," ucap Bagas menambahkan.
Oleh karena itu, Ahsan/Hendra wajib mewaspadai permainan Fikri/Bagas yang penuh agresivitas tinggi.
Ahsan/Hendra harus mempelajari kesalahan Marcus/Kevin dan Hoki/Kobayashi saat bertanding melawan Fikri/Bagas.
Di mana salah satu caranya ialah dengan mencoba memperlambat tempo atau mencoba bermain keluar dari tekanan.
Adapun final All England Open 2022 akan berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Inggris, pada Minggu (20/3/2022) malam WIB.
Baca Juga: All England Open 2022 - Ahsan Jadi Tumbal di Balik Kemenangan The Daddies, Betisnya Sakit Semua!