Swiss Open 2022 - Gara-gara Ahsan/Hendra Kalah di Final All England, Fajar/Rian Ingin Hancurkan Ganda Putra Terbaik Malaysia

Reno Kusdaroji Sabtu, 26 Maret 2022 | 15:01 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mengalahkan rekan senegara, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, pada babak pertama Indonesia Open 2021 di Bali International Convention Centre, Bali, 24 November 2021. (LUKMAN HAKIM NOOR/HUMAS PP PBSI)

BolaStylo.com - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berjumpa wakil terbaik Malaysia, Aaron Chia/ Soh Wooi Yik di semifinal Swiss Open 2022.

Duel Indonesia vs Malaysia akan terjadi di dua partai semifinal ganda putra Swiss Open 2022.

Pada semifinal pertama, ada duel Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (unggulan keempat) melawan ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Sementara di laga lain, wakil non unggulan Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan bertemu Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (8).

Menjelang laga, Fajar/Rian berambisi ingin menghancurkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik untuk melaju ke partai final.

Baca Juga: Swiss Open 2022 - Meski Saling Mendominasi, Indonesia Masih Kalah dari Malaysia dalam Hal Ini!

Adapun ambisi tersebut muncul setelah mereka melihat kekalahan seniornya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di final All England Open 2022.

Pada final All England Open 2022, Ahsan/Hendra tumbang di tangan juniornya sendiri, Muhammaf Shohibul Fikri/Bagas Maulana dengan skor 21-19, 21-13.

Baca Juga: Swiss Open 2022- Tinggal Selangkah Lagi, Anthony Ginting Dkk Amankan 2 Gelar Juara!

Selain melihat kekalahan Ahsan/Hendra, di sisi lain Fajar/Rian juga melihat junior-junior mereka dari nomor ganda putra semakin berkembang lebih baik.

Misalnya seperti Fikri/Bagas yang menjuarai All England Open 2022 dengan mengalahkan seniornya, Ahsan/Hendra.

Melihat hal tersebut, Fajar/Rian berambisi tak ingin kalah dengan tampil terbaik di setiap turnamen yang diikuti.

"Yang pasti di setiap turnamen kita juga ingin selalu memberikan yang terbaik dan menang," ucap Rian dilansir BolaStylo dari PBSI.id.

Baca Juga: Semifinal Swiss Open 2022 Belum Mulai, Malaysia Pastikan Satu Wakil Lolos ke Babak Final

"Setelah melihat junior-junior sudah banyak yang maju, kita pun tidak mau kalah.

"Harus benar-benar ekstra kerja keras untuk mengembalikan performa maksimal kami," tegasnya.

Adapun Fajar/Rian mengakui ganda putra Malaysia memiliki pertahanan yang sangat kokoh.

Mengingat lawan mereka di semifinal Swiss Open 2022 adalah ganda putra terbaik Malaysia, Fajar/Rian telah memikirkan cara untuk menembus pertahanan tersebut.

Baca Juga: Setelah Diselidiki 3,5 Tahun, 2 Rival Marcus/Kevin Terbukti Main Sabun dan Berakhir Dihukum BWF

"Kita tahu pasangan Malaysia kebanyakan mengandalkan defend, mereka kuat, dan tidak gampang mati." kata Rian.

"Jadi antisipasinya kita harus sabar di bola belakangnya.

"(Selain itu) lebih mengatur dan jangan terburu-terburu ingin mematikan dalam satu atau dua kali pukulan," jelasnya.

Lebih lanjut, Rian menjelaskan persiapannya bersama Fajar menjelang pertandingan melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Baca Juga: Swiss Open 2022 - Meski Saling Mendominasi, Indonesia Masih Kalah dari Malaysia dalam Hal Ini!

"Persiapannya jaga kondisi, tidur, dan makan yang bagus." lanjutnya menjelaskan.

"Kita belum pernah menang lawan mereka. Jadi lebih akan main nothing to lose saja, fokus poin per poin," jelasnya.

Adapun laga semifinal Swiss Open 2022 akan berlangsung di St Jakobshalle Basel, pada Sabtu (26/3/2022) malam WIB.

Jika Fajar/Rian dan Pramudya/Yeremia dapat mengalahkan para wakil Malaysia, Indonesia akan memastikan gelar juara ganda putra dengan perang saudara di final.

Baca Juga: Swiss Open 2022 - Mengaku Ada Tekanan, Rehan/Lisa Ungkap Rahasia Bungkam Wakil Perancis

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : bwfworldtour.bwfbadminton.com,pbsi.id
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan