BolaStylo.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong mendapatkan julukan baru dari media Vietnam karena keputusan tegasnya soal masalah Ramai Rumakiek.
Ramai Rumakiek sejatinya masuk dalam jajaran pemain yang akan dibawa Shin Tae-yong untuk SEA Games 2021 di Vietnam.
Namun, Ramai Rumakiek kabarnya tidak memberikan respon sebagaimana yang diharapkan.
Dilansir dari BolaSport.com, Ramai Rumakiek disebut sempat memberikan informasi sakit.
Shin yang mengetahui itu pun menwarkan Ramai Rumakiek untuk dirawat di Jakarta, tapi tidak ada respon.
Pihak PSSI dan tim pelatih Timnas U-23 Indonesia lantas kembali menghubungi Ramai Rumakiek untuk meminta paspor sebagai syarat untuk mengurus visa ke Korea Selatan.
Tapi, lagi-lagi Ramai kabarnya tidak membalas pesan tersebut.
Sikap Ramai Rumakiek yang tak memberi keterangan apapun ini membuat Shin Tae-yong murk.
Shin lantas memutuskan Ramai Rumakiek tidak akan main untuk SEA Games 2021.
"Rumakiek tidak bisa main di SEA Games. Kami sudah melayangkan surat pemanggilan, dia tidak respons sama sekali, jadi saya harus berikan sanksi kepada Rumakiek," ujarnya.
Baca Juga: Beda dari Indonesia, China Terpantau Lakukan Hal Nekat di Sektor Ganda Putra Kejuaraan Asia 2022
Padahal, Ramai Rumakiek merupakan salah satu pemain andalan Timnas Indonesia saat kompetisi Piala AFF 2020 lalu.
Saat itu, Ramai bertarung dalam 7 pertandingan dan berhasil menyumbangkan satu gol.
Dengan kontribusinya bersama pemain timnas lain kala itu, Ramai membantu Timnas Indonesia meraih posisi runner up.
Keputusan tegas Shin yang berani mencoret Ramai Rumakiek meski pemain tersebut dikenal potensial membuatnya mendapatkan julukan baru dari Media Vietnam.
Media Vietnam Soha.vn menuliskan artikel dengan menyebut Shin sebagai tangan besi karena pencoretan Ramai Rumakiek.
"Pelatih Indonesia pengaturan 'tangan besi', mencoret runner-up Piala AFF dari SEA Games," tulis judul artikel Soha.vn.
Terlepas dari julukan baru itu, kini Shin Tae-yong tengah sibuk mempersiapkan skuad Timnas U-23 Indonesia dalam pemusatan latihan untuk SEA Games 2021.