BolaStylo.com - Legenda tinju kelas berat dunia, Mike Tyson mengundang cucu Muhammad Ali, Nico Ali Walsh ke rumahnya bukan untuk menghisap ganja tapi bermain merpati.
Baru-baru ini pertemuan bersejarah tercipta antara Mike Tyson dengan cucu Muhammad Ali, Nico Ali Walsh yang berlangsung di kediaman Si Leher Beton.
Pertemuan tersebut bukan untuk mengajari Nico Ali Walsh menghisap ganja atau terjun ke dalam bisnis ganja, namun Mike Tyson ternyata hanya ingin mengajaknya main.
Tyson mengajak Nico Ali bermain merpati dari koleksi miliknya, Iron Mike seperti ingin menularkan kebiasaan baik miliknya ke anak muda tersebut.
Bukan mengajaknya ke dalam kebrutalan yang selama ini tersemat pada sosok Tyson, momen ini diabadikan melalui sebuah video yang diunggah ke media sosial.
Baca Juga: Sabreena Dreesler, Eks Persija Jakarta yang Kini Main di Australia
Nico Ali terlihat diajari Tyson bagaimana memegang merpati dengan benar, cucu Muhammad Ali seolah diajari bagaimana cara berteman dengan hewan kesayangan Tyson itu.
Bukan rahasia umum jika merpati merupakan hewan kesayangan Tyson, Daily Star melaporkan jika hewan itu dipeliharanya sejak usianya masih sembilan tahun.
"Saya tumbuh dengan kondisi fisik yang gemuk dan jelek," ucap Tyson menjelaskan alasan ia menyukai dan memelihara merpati.
"Banyak anak-anak yang menggoda saya akibat kekurangan tersebut. Pada akhirnya saya mulai mencari kesenangan lain dan saya menemukan itu dengan memelihara merpati.
Baca Juga: Thailand Open 2022 - Tuan Rumah Berjaya, Indonesia Jadi Korbannya!
Mike Tyson inviting Muhammad Ali’s grandson Nico Ali Walsh to see his pigeons…[ @NicoAliX74] pic.twitter.com/3jqGw9Cojq
— Michael Benson (@MichaelBensonn) May 10, 2022
"Saya menyukai merpati sejak saya berusia sembilan tahun. Para merpati tersebut menjadi tempat pelarian saya dari hiruk-pikuk kehidupan." imbuhnya.
Di sisi lain, Tyson juga dikenal sebagai sosok yang sangat mengagumi Muhammad Ali, pertemuannya bersama sang cucu diyakini sebagai cara menjaga silaturahmi.
Terlebih saat ini Nico tengah dalam perjalanan menjajaki profesi yang membuat nama sang kakek besar dan dikenal seluruh penjuru dunia.
Nico sudah melakoni debut pada Agustus tahun lalu, sosoknya dengan mengusung gaya bertarung khas dinilai memiliki potensi yang mumpuni.
Menariknya sejak melakoni debut, Nico belum pernah merasakan kekalahan dan berhasil memetik kemenangan dalam lima dalam kurun waktu delapan bulan terakhir.
Source | : | Dailystar.co.uk |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |