Dikalahkan Indonesia Hingga Nihil Medali SEA Games, Begini Penilaian Mengejutkan FAM untuk Timnas U-23 Malaysia

Ananda Lathifah Rozalina Sabtu, 28 Mei 2022 | 06:00 WIB
skuad timnas u-23 Malaysia (instagram/@famalaysia)

BolaStylo.com - Timnas U-23 Malaysia bisa dibilang kurang beruntung di kompetisi SEA Games 2021 ke-31 di Vietnam beberapa waktu lalu.

Dalam kompetisi tersebut, Malaysia yang tampil cukup perkasa di grup harus gugur di babak semifinal usai ditumbangkan Timnas U-23 Vietnam.

Hasil itu pun membuat Malaysia harus mengubur asa meraih medali emas dan perak karena gagal masuk ke babak final.

Setelah emas dan perak lepas, Malaysia pun kehilangan medali terakhir yakni perunggu.

Malaysia harus menelan pil pahit gagal membawa pulang medali dalam warna apapun akibat dikalahkan Indonesia dalam laga perebutan medali perunggu SEA Games 2021.

Dalam laga itu, Malaysia tumbang usai kalah adu penalti dengan skor akhir 1-1 (3-4) dari Indonesia.

Namun, meski pulang tanpa medali, Timnas U-23 Malaysia mendapat penilaian yang cukup mengejutkan dari federasi sepak bola mereka, FAM.

Sekjen FAM, Mohd Saifuddin Abu Bakar menegaskan jika Timnas U-23 Malaysia tak sepenuhnya gagal.

Mengingat, mereka sudah menunjukkan performa terbaiknya di lapangan.

Kondisi itu tetap membuat FAM bangga, apalagi SEA Games merupakan salah satu ajang persiapan Malaysia untuk kompetisi Piala Asia U-23.

"Bagi kami, ini adalah paparan yang baik kepada para pemain dalam persiapan untuk Piala Asia U-23. Kami bangga karna kami satu-satunya tim yang tidak memiliki pemain yang lebih tua (senior) di SEA Games kali ini," tutur Moh Saifuddin.

"Ingin mengatakan gagal pun, tak bisa karena dari segi prestasi, (pemain) memang bagus tapi dalam sepak bola, penting bagi kami untuk mencetak gol," lanjutnya.

Walau menilai pemain muda mereka sudah bermain cukup bagus, Saifuddin tak menampik rasa sedih yang melanda akibat tak mendapatkan medali perunggu.

"Kami sedih karena kami tidak mendapatkan medali perunggu setidaknya, tetapi kami ingin melakukan apa jika tidak bisa. MSN juga memiliki Key Performance Indicator (KPI) untuk apa yang dianggap gagal, jadi saya akan bertanya," tambahnya.

Terlepas dari itu, Timnas U-23 Malaysia akan sangat sibuk setelah SEA Games, mereka harus menjalani kompetisi Piala Asia U-23 di Uzbekistan bulan Juni mendatang.

Dalam kompetisi itu, mereka secara kurang beruntung satu grup dengan deretan tim kuat yakni Korea Selatan, Thailand dan Vietnam.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaStylo (@bolastylo)



Source : Bharian.com.my
Penulis : Ananda Lathifah Rozalina
Editor : Ananda Lathifah Rozalina
Video Pilihan