BolaStylo.com - Tunggal putra China, Shi Yu Qi baru-baru ini membuat media China berspekulasi positif soal nasibnya di tim nasional.
Beberapa waktu yang lalu, Shi Yu Qi harus menerima konsekuensi berat atas aksi tidak terpujinya di semifinal Thomas Cup 2020 silam.
Kala itu, Shi yang bertarung menghadapi Kento Momota secara mendadak memilih mundur saat posisi match poin.
Saat it, Kento Momota hanya butuh satu poin terakhir untuk mengalahkan Shi dalam pertandingan.
Namun, karena Shi memilih mundur, Kento Momota pun akhirnya menang karena ditinggal mundur lawannya.
Baca Juga: PSSI Gelar Kongres, Shin Tae Yong Berharap Kualitas Liga 1 Lebih Baik
Kemunduran Shi itu sendiri sudah cukup janggal, namun tungga putra China itu malah membuat sebuah pernyataan mengejutkan yang memicu emosi publik.
Dalam wawancaranya usai laga, Shi menolak mengakui kekalahannya karena dia sudah lebih dulu mundur sebelum pertandingan berakhir.
Shi pun mendapatkan kritik dari berbagai pihak karena dianggap tidak bersikap sportif dan berujung pada hukuman yang harus diterimanya.
Federasi tim bulu tangkis China menghukum Shi larangan bertanding selama satu tahun di turnamen apapun.
Namun, belum genap setahun menjalani hukumannya, Shi digadang bakal mendapatkan keringanan.
Spekulasi ini muncul akibat momen yang terlihat di Jinjiang TV.
Dalam salah satu momen siaran televisi tersebut, terlihat Shi Yu Qi berada di barisan pemain dan memakai kaos bertuliskan karakter China yang jika diartikan kurang lebih bermakna 'saya ingin memainkan bola'.
Baca Juga: Lihat Langsung Sandy Walsh dan Jordi Amat, Marc Klok Sampai Bilang Begini
Jika dalam konteks situasi Shi Yu Qi, ini bisa diartikan dia ingin segera diperbolehkan bermain bulu tangkis.
Tulisan di kaos yang menunjukkan keinginan kuat Shi untuk berkompetisi kembali di lapangan bulu tangkis inilah yang membuat netizen memprediksi hukuman sang atlet akan diringankan.
Media China berspekulasi jika fans kemungkinan akan segera melihat Shi Yu Qi kembali bermain di turnamen dalam negeri kemungkinan mulai Juni ini.
| Source | : | Badminton Planet |
| Penulis | : | Ananda Lathifah Rozalina |
| Editor | : | Ananda Lathifah Rozalina |