BolaStylo.com - Ganda putra terbaik Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik diplotkan BAM (Federasi Bulu Tangkis Malaysia) jadi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan versi mereka.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Kepelatihan Ganda Malaysia, Rexy Mainaky yang ingin membantu Aaron Chia/Soh Wooi Yik meraih gelar tur dunia pertamanya.
Aaron Chia/Soh Wooi Yik memanglah ganda putra terbaik Malaysia yang dibuktikan dari mereka menduduki peringkat keenam dunia.
Selain itu, mereka juga berhasil meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Meski begitu, Aaron/Wooi Yik belum pernah meraih gelar juara tur dunia BWF (seperti Indonesia Master dan Open) sejak dipasangkan dari tahun 2015.
Bak menjadi kutukan, mereka selalu saja gagal meskipun berhasil melaju sampai babak final.
Oleh karena itu, Rexy Mainaky ingin membantu Aaron/Wooi Yik menghilangkan kutukannya.
Menurut Rexy, salah satu cara untuk membantu mereka menghilangkan kutukannya ialah menjadikan pasangan itu menjadi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan versi Malaysia.
Seperti diketahui, Ahsan/Hendra telah menjadi pasangan ganda putra sejak lama dan karena chemistry panjang itu mereka sempat menjadi si nomor dua di dunia.
Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Ganda Putra Malaysia Pertaruhkan Segalanya Demi Juara Indonesia Masters 2022!
Adapun Rexy Mainaky ingin memasangkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dalam waktu yang lama juga seperti halnya Ahsan/Hendra.
Menurutnya, hal itu dapat membantu Aaron/Wooi Yik meraih gelar juara tur dunia BWF pertama mereka.
"Ahsan dan Hendra telah bermain selama lebih dari satu dekade dan mereka melakukannya dengan baik," kata Rexy Mainaky dikutip BolaStylo dari The Star.
"Semakin mereka bermain bersama, mereka mencapai hasil yang lebih baik," jelasnya.
"Sama halnya dengan pasangan papan atas lainnya di negara ini saat mereka bertahan bersama melalui semua pasang surut mereka.
Lebih lanjut, Rexy pun membandingkan juga dirinya saat masih bermain bersama Ricky Subagja untuk tim nasional Indonesia.
"Selama hari-hari saya bermain juga, saya bersama Ricky Subagja selama lebih dari satu dekade," kata mantan pebulu tangkis ganda putra Indonesia itu.
"Saya percaya Aaron dan Wooi Yik memiliki perjalanan panjang di depan mereka dan mereka hanya akan menjadi lebih baik," imbuhnya.
Rexy menaruh kepercayaan besar kepada peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Baca Juga: Ganda Putra No 1 Malaysia Siap Dipecah? Perkara Nihil Juara Hingga Mudah Ditaklukkan!
Ia senang dengan kemajuan yang mereka tunjukkan dalam pelatihan program BAM.
Pada Thailand Open di Bangkok dua minggu lalu, duo ini menyingkirkan juara Olimpiade dan unggulan kedua Lee Yang/Wang Chi-lin dari Taiwan.
Meskipun mereka gagal juara usai ditaklukkan Fajar Alfian/Rian Ardianto di semifinal, Rexy sudah cukup merasa bangga.
"Kemenangan melawan pasangan Taiwan (Lee Yang/Wang Chi-lin) adalah salah satu penampilan terbaik mereka," kata Rexy.
"Saya melihat banyak hal positif dalam permainan mereka," tegasnya.
"Wooi Yik terutama yang sangat terlihat telah berusaha lebih keras.
"Meski tidak dalam kondisi terbaiknya setelah terpaoar Covid-19 pada bulan Maret, tetapi dia kembali ke jalur yang benar.
"Dia membuka permainannya dan berbaur lebih baik dengan Aaron." jelasnya.
Selanjutnya, Aaron Chia akan bertanding di Indonesia Masters (7-12) dan Open 2022 (14-19).
Baca Juga: Terlalu Semangat, Pram/Yere Bocorkan Rencana Kalahkan Ganda Putra Terbaik Malaysia di Final
Pada babak pertama Indonesia Masters 2022, ia mendapatkan bye dan langsung melaju ke babak 16 besar tanpa mengeluarkan keringat.
Sementara pada babak 32 besar Indonesia Open 2022, mereka akan melakoni perang saudara melawan Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Source | : | Thestar.com.my |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |