BolaStylo.com - Kekalahan Persis Solo dari PSIS Semarang dalam lanjutan Piala Presiden 2022 membuat Kaesang Pangarep buka suara dan komentar soal wasit.
Sambil menyinggung PSSI, Kaesang Pangarep irit berkomentar usai Persis Solo dikalahkan PSIS Semarang dalam lanjutan Piala Presiden 2022 pada Selasa (21/6/2022).
Pertandingan yang digelar di Stadion Manahan, Solo itu berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan PSIS Semarang atas Persis Solo.
Usai pertandingan, Kaesang tak mau berkomentar banyak soal performa timnya dan justru seolah menyalahkan wasit yang memimpin laga.
Wasit Tabrani asal Jawa Timur diketahui hobi mengeluarkan kartu di laga tersebut, total sembilan kartu dengan rincian delapan kartu kuning untuk empat pemain masing-masing klub.
Dan satu kartu merah untuk ofisial PSIS Semarang yang diketahui seorang fisioterapis, dengan nada bercanda Kaesang justru menyalahkan wasit.
Meski begitu, Kaesang juga menjawab soal evaluasi usai pertandingan tersebut dan ia malah meminta pewarta untuk menanyakan kepada pelath langsung.
"Biasa wae, wasite (biasa saja wasitnya) dibayar PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia)," ucap Kaesang.
"Evaluasi pelatih, kenapa aku, aku ra mudeng (tidak tahu)." imbuhnya.
Baca Juga: Wawancara Media Korea dengan Shin Tae-yong, Terbongkar Hal Ini
Sementara itu, Jacksen F Tiago selaku pelatih Persis mengungkapkan permintaan maaf dan membeberkan alasan tim asuhannya menelan kekalahan.
Menurut Jacksen, para pemain Persis Solo sempat grogi di awal pertandingan dan tak mampu konsisten dalam bermain.
Penampilan para pemain juga sangat jauh dari performa mereka sebelum-sebelumnya, karena itu Jacksen melontarkan permintaan maaf.
"Maaf karena kalah. Kami tidak mampu menjaga konsistensi. Permainan ini sangat jauh dibanding apa yang kami bisa bermain," ucap Jacksen F Tiago.
Kekalahan dari PSIS membuat Persis semakin tenggelam di dasar klasemen Grup A Piala Presiden 2022 dengan raihan satu poin.
Sementara kemenangan atas Laskar Sambernyawa membuat Laskas Mahesa Jenar kokoh di puncak klasemen grup dengan torehan tujuh poin.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |