BolaStylo.com - Kejutan Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Akane Yamaguchi di Malaysia Masters 2022 memperbesar peluang untuk menyudahi puasa gelar selama 4 tahun.
Adapun kesempatan itu diraih Gregoria Mariska Tunjung setelah mengamankan tiket semifinal Malaysia Masters 2022.
Bermain di court 2 Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada Jumat (8/7/2022), tunggal putri Indonesia itu mengalahkan Akane Yamaguchi lewat drama rubber game.
Pemain yang akrab disapa Jorji itu meraih kemenangan dengan skor sengit, 25-23, 15-21, 21-10 dalam 50 menit.
Kemenangan ini membawa Jorji semakin dekat untuk pecah telur alias menyudai puasa gelarnya selama empat tahun lebih.
Tepatnya sejak ia menjuarai Finnish Open 2018 pada awal April tahun itu.
Ya, Gregoria terakhir kali menjadi juara pada turnamen BWF Finnish Open 2018.
Waktu itu, ia mengalahkan rekan senegaranya, Ruselli Hartawan di partai final lewat permainan cepat straight game hanya dalam 25 menit.
Kemenangan Jorji atas Ruselli di final tersebut diraih dengan skor telak, 21-7, 21-13.
Baca Juga: Malaysia Masters 2022 - Menang Beruntun, Jorji Kejutkan Ratu Bulu Tangkis Dunia Lagi!
Adapun setelah itu sampai saat ini, Gregoria belum pernah sekalipun naik podium pertama turnamen BWF.
Padahal sebelum menjuarai Finnish Open 2018, sejatinya Jorji sempat menguak asa sebagai simbol kebangkitan tunggal putri Indonesia.
Tak main-main, hal itu ditandai dengan kemenangannya di Kejuaraan Dunia Junior 2017 yang digelar di Yogyakarta, Indonesia.
Ia meraih gelar Kejuaraan Dunia Junior 2017 dengan mengalahkan wakil China, Han Yue di final lewat rubber game dengan skor 21-13, 13-21. 24-22.
Kegagalan puasa gelar selama empat tahun lebih sempat membuat pemain kelahiran Wonogiri itu merasa frustasi.
Dia merasa tidak mengalami banyak perkembangan jika melihat dari pencapaiannya selama ini.
Performa yang stagnan dan cenderung menurun membuatnya resah, hingga ia merasa tidak ada yang bisa dibanggakan dari dirinya.
"Aku mau sedikit cerita tentang apa yang aku rasain di karierku saat ini," kata Jorji lewat akun Twitter pribadinya, dikutip BolaStylo dari Kompas.com.
"Dengan yang sama-sama kita tahu dan lihat, perkembanganku selama empat tahun belakangan ini tidak ada yang bisa dibanggakan," keluhnya.
"Aku tahu sekali, mungkin untuk beberapa atlet yang sedang mengalami situasi yang sama seperti aku, pasti butuh dorongan dan support dari orang terdekat.
"Untuk sekarang, aku ingin menemukan kebahagiaan di badminton dalam diri aku.
"Coba sebaik mungkin dalam latihan juga di luarnya," jelasnya.
balelol tapi semoga mengerti???? pic.twitter.com/IPSwzyxpWB
— ✿ (@geugouia) May 22, 2022
Kini, kesempatan untuk mengakhiri puasa gelar semakin terbuka lebar bagi Jorji.
Apalagi, performanya sedang baik-baiknya setelah mengalahkan Akane Yamaguchi di Malaysia Open dan Masters 2022.
Sebelumnya di Malaysa Open 2022, Jorji langsung menyingkirkan Yamaguchi di babak pertama lewat dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-14 hanya dalam 26 menit saja.
Adapun pada semifinal besok Sabtu (9/7/2022), Jorji akan berjumpa bocah ajaib Korea Selatan, An Se-young.
Sebelumnya, An Se-young juga menang dramatis atas ratu bulu tangkis Thailand, Ratchanok Intanon lewat drama rubber game dengan skor 13-21, 21-13, 21-12.
Kemenangan atas An Se-yong akan membawa Jorji ke final dan semakin dekat lagi dengan gelar juara pertamanya sejak empat tahun terakhir.
Baca Juga: Malaysia Masters 2022 - Menang Beruntun, Jorji Kejutkan Ratu Bulu Tangkis Dunia Lagi!
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com,bwfworldtour.bwfbadminton.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |