Awalnya Cuma Menghormati, Budaya Vietnam Ini Sampai Mendarah Daging Dilakukan Park Hang-seo

Eko Isdiyanto Senin, 25 Juli 2022 | 08:00 WIB
Momen pelatih Vietnam, Park Hang-seo menangis ketika bertemu dengan sang ibu di kampung halamannya, Tongyeong di distrik Sancheong, Korea Selatan. (dok-thethao247.vn)

BolaStylo.com - Park Hang-seo sebenarnya hanya ingin menghormati salah satu budaya dan kebiasaan di Vietnam, tapi sampai saat ini pelatih asal Korea Selatan itu malah aktif melakukannya.

Hal itu diungkapkan Park Hang-seo dalam wawancara khusus bersama salah satu media Korea Selatan, Chosun.com soal bagaimana sosoknya meraih kesuksesan bersama timnas Vietnam.

Dalam wawancara itu, setidaknya ada dua faktor keberhasilan terbesar yang diungkapkan Park Hang-seo di balik kesuksesannya membawa timnas Vietnam sebagai raja sepak bola ASEAN.

Menurut Park Hang-seo faktor pertama kesuksesannya saat ini adalah menghormati budaya dan adat masyarakat Vietnam dan yang kedua adalah membawa staf khusus.

Menurutnya tenaga kerja sangat penting dan saat itu Vietnam belum mencapai tingkat tersebut, meskipun harus mengeluarkan biaya tambahan.

Baca Juga: Sukses Pecundangi Peraih Medali Emas Olimpiade 2022, Ganda Putra Malaysia Bilang Begini

Namun keputusan itu terbayar dengan kesuksesan besar, sekaligus menjawab tantangan yang diberikan kepada Park Hang-seo saat itu.

"Pertama, hormati budaya dan adat Vietnam. Kedua, kami mengatur dan mengkhususkan staf kami," ucap Park Hang-seo.

"Tenaga kerja seperti itu sangat penting, tetapi Vietnam belum mencapai tingkat itu. Itu adalah struktur di mana saya harus melakukan segalanya.

"Ketika para profesional membawa keahlian mereka sepenuhnya, tim itu kuat. Kami memutuskan untuk menggunakan yang sudah ada.

Baca Juga: Demi Jaga Kondisi Pemain, Manchester United Siapkan Fasilitas Makanan Kelas Atas Hingga Larang Minuman Alkohol?

"Karena ketika kami merekrut orang baru, kami akan dikenakan biaya tenaga kerja tambahan," imbuhnya.

Satu hal yang menarik ketika Park Hang-seo mulai menangani timnas Vietnam, adalah bagaimana ia melakukan adaptasi kebiasaan dengan sangat baik.

Bahkan saking baiknya, kebiasaan dan adat masyarakat Vietnam yang dilakukan para pemain di tim nasional sampai mendarah daging dilakukan Park Hang-seo.

"Awalnya, saya tidak mengerti budaya tidur siang. Namun, dari pengalaman saya, istirahat saat cuaca panas memang efektif," ujar Park Hang-seo.

Baca Juga: Gerarad Pique Masih Dihantui Bayang-bayang Perpisahan dengan Shakira, Laga Barcelona Vs Real Madrid Sampai Kena Imbasnya

"Sekarang saya juga tidur siang. Jika Anda menunda waktu latihan, Anda akan lebih efisien. Ini adalah pilihan yang masuk akal dan praktis untuk mengikuti budaya lokal." imbuhnya.

Romansa Park Hang-seo dengan timnas Vietnam sepertinya masih akan berlanjut dalam kurun waktu yang belum ditentukan ke depannya.

Hal ini tak lepas dari keputusan Park Hang-seo yang mempertimbangkan memperpanjang kontrak mengingat kontraknya dengan timnas Vietnam berakhir pada 31 Januari 2023.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaStylo (@bolastylo)



Source : Chosun.com
Penulis : Eko Isdiyanto
Editor : Eko Isdiyanto
Video Pilihan