BOLASTYLO.COM - Tim bulu tangkis Indonesia masih belum berhasil menaklukkan satu sektor di kompetisi Kejuaraan Dunia.
Sepanjang kompetisi Kejuaraan Dunia digelar, Indonesia telah berhasil meraih banyak gelar juara.
Indonesia menjadi negara kedua yang meraih gelar terbanyak setelah China dengan perolehan 23 gelar.
Namun, dari 23 gelar yang pernah diraih Indonesia, masih ada satu sektor yang membuat penasaran yakni sektor ganda putri.
Pasalnya, Indonesia belum pernah berhasil mendapatkan gelar juara dari sektor tersebut.
Indonesia sejatinya nyaris pecah telur di sektor ganda putri Kejuaraan Dunia pada tahun 1980 silam lewat pasangan Verawaty Fajrin/Imelda Wiguna.
Tapi, bak belum rejeki, Verawaty/Imelda harus menelan kekalahan dari wakil Inggris, Nora Perry/Jane.
Setelah Verawaty/Imelda, kesempatan lain terjadi di tahun 1995 saat pasangan Finarsih/Lili Tampi berhasil melaju hingga ke babak final.
Tapi, Indonesia kembali kurang beruntung karena wakilnya harus tumbang di tangan wakil Korea, Gil Young Ah/Jang Hye Ock.
Setelah itu belum ada wakil Indonesia yang kembali berhasil melaju ke final Kejuaraan Dunia hingga saat ini.
Sektor ganda putri pun seolah menjadi tantangan yang belum berhasil dipecahkan oleh wakil Indonesia.
Meski belum berhasil pecah telor di sektor ganda putri, Indonesia suskes meraih gelar di sektor lainnya.
Di sektor tunggal putra, Indonesia tercatat meraih 6 gelar juara dunia lewat Rudy Hartono (1980), Icuk Sugiarto (1983), Joko Suprianto(1993), Hariyanto Arbi (1995), Hendrawan (2001) dan Taufik Hidayat (2005).
Sementara di sektor tunggal putri, Indonesia pernah dua kali meraih gelar juara lewat Verawaty Fajrin (1980) dan Susi Susanti (1993).
Sedangkan di sektor ganda putra, Indonesia berhasil meraih gelar juara dunia paling banyak yakni 10 kali.
10 gelar juara itu dipersembahkan oleh pasangan Tjun Tjun/Johan Wahjudi (1977), Ade Chandra/Christian Hadinata (1980), Rudy Gunawan/Ricky Subagja (1993), Rexy Mainaky/Ricky Subagja (1995), Sigit Budiarto/Candra Wijaya (1997), Tony Gunawan/Halim Haryanto (2001), Markis Kido/Hendra Setiawan (2007), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2013, 2015 dan 2019)
Di sektor ganda campuran Indonesia, memiliki 5 gelar yang diperoleh lewat Christian Hadinata/Imelda Wiguna (1980), Nova Widianto/Liliyana Natsir (2005, 2007), Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (2013, 2017).