BOLASTYLO.COM - Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto bisa disebut sebagai wakil ganda putra terbaik Indonesia di turnamen Kejuaraan Dunia 2022.
Hal itu tak lepas dari rekor apik Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sepanjang tahun 2022.
Tahun ini, Fajar/Rian menjadi pasangan ganda putra paling konsisten dan tersukses dengan mencapai 7 final dari 10 turnamen yang diikuti.
Dari tujuh final tersebut, mereka berhasil meraih tiga gelar juara yakni Swiss Open, Indonesia Masters, dan Malaysia Masters 2022.
Sementara empat sisanya sebagai runner up, di Korea Open, Thailand Open, Malaysia Open, dan terakhir Singapore Open 2022.
Penampilan konsisten membawa pasangan nomor 5 dunia itu berada di puncak ranking BWF World Tour Finals 2022.
Mereka berada di atas Ahsan/Hendra dan Fikri/Bagas yang menghiasi empat besar ranking BWF World Tour Finals 2022.
Ahsan/Hendra menempati posisi kedua sementara Fikri/Bagas di urutan keempat.
Meski tampil konsisten dengan mencatatkan rekor apik, nyatanya Fajar/Rian masih merasa memiliki banyak kekurangan menjelang Kejuaraan Dunia 2022.
Baca Juga: Kabar Baik & Buruk dari PBSI Merilis Daftar Sementara Wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia 2022
Hal itu disampaikan Fajar/Rian dalam sesi tanya jawab bersama PB Jaya Raya melalui Instagram, Kamis (28/7/2022) malam WIB.
Dalam kesempatan tersebut, mereka menegaskan akan memaksimalkan latihan dan membenahi kekurangan dari penampilan di kompetisi sebelumnya.
"Untuk persiapannya sendiri cukup bagus ya," kata Rian dikutip BolaStylo dari Bolasport.com.
"Apalagi setelah pertandingan Singapore Open itu ada waktu satu bulanlah.
"Jadi kami benar-benar bisa fokus untuk mempersiapkan kekurangan-kekurangan setelah tiga pertandingan kemarin," jelasnya.
Lebih lanjut, Fajar/Rian tak bisa memungkiri bahwa mereka memang berambisi untuk menjadi juara dunia tahun ini.
Namun untuk memenuhi target tersebut, mereka sadar bahwa masih banyak kekurangan yang dimiliki.
Oleh karena itu, baik Fajar dan Rian sepakat hanya ingin tampil maksimal di setiap pertandingan.
Dengan begitu, mereka bisa menjaga kekonsistenan dan berpeluang mencapai partai final Kejuaraan Dunia 2022.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Peluang Ginting Akhiri Era Viktor Axelsen yang Menakutkan
"Target mau yang terbaik, tetapi tidak terlalu menggebu-gebu yang penting fokus di setiap match saja," kata Rian.
"Ada Kejuaraan Dunia (rencana jangka pendeknya), yang pasti siapa sih atlet yang tidak mau juara dunia?" ucapnya mempertanyakan.
"Pasti semua atlet mau jadi juara dunia. Jadi kami harus mempersiapkan sebaik-baiknya," tegasnya.
Selain Fajar/Rian, masih ada tiga wakil ganda putra Indonesia lainnya yang akan tampil di Kejuaraan Dunia 2022.
Mereka adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Dari keempat wakil tersebut, hanya Ahsan/Hendra yang berstatus 'Juara Dunia'.
Tiga trofi Kejuaraan Dunia telah diraih The Daddies sejauh ini, yaitu pada 2013, 2015, dan 2019.
Sementara Marcus/Kevin yang berstatus ganda putra terbaik dunia malah belum pernah mencicipi gelar Kejuaraan Dunia sejak dipasangkan pada tahun 2015.
Sejauh ini, pencapaian terbaik Marcus/Kevin barulah mencapai babak perempat final BWF World Championship. Hal itu terjadi pada edisi 2017 dan 2018.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Marcus/Kevin Dihantui Rekor Kelam, Musim Ini Pun Dihadapkan Tugas Berat!
| Source | : | Kompas.com,BolaSport.com,bolastylo.bolasport.com |
| Penulis | : | Reno Kusdaroji |
| Editor | : | Reno Kusdaroji |