Saking kecewanya, Robert sampai mengatakan seharusnya Persib Bandung bisa menghukum Madura United di markas mereka sendiri.
Maksudnya ialah, para pemain Persib seharusnya menunjukkan permainan agresif baik ketika menyerang maupun bertahan meski sudah unggul 1-0.
Ia menyayangkan hal itu tak terjadi dan justru Laskar Sape Kerrab mampu bermain efektif melalui skema serangan balik.
"Seharusnya saat sudah memimpin kami lebih agresif dalam bertahan dan juga saat menyerang," kata Robert.
"Supaya, kami bisa menghukum mereka ketika sudah unggul 1-0," tegasnya.
"Tetapi semuanya malah tidak bisa ditunjukkan dalam permainan," sesalnya.
Hasil tersebut membawa Persib Bandung semakin menderita dari dua pekan pertama Liga 1 2022-2023.
Bagaimana tidak? Pangeran Biru belum meraih satu kemenangan dari dua laga awal mereka.
Sebelumnya di pekan pertama, mereka hanya mampu bermain imbang 2-2 saat bertandang ke markas Bhayangkara FC.
Kini, Persib Bandung terperosok ke peringkat ke-14 klasemen sementara dengan raihan satu poin.
Di sisi lain, hasil tersebut membawa Madura United semakin kokoh di puncak klasemen Liga 1 2022-2023 karena jumlah gol yang begitu banyak.
Sebelumnya di pekan pertama, Laskar Sape Kerrab pesta gol ke gawang Barito Putera dengan skor 8-0.
Alhasil, Madura United kokoh di puncak klasemen dengan raihan enam poin dan catatan mencetak 11 gol serta hanya sekali kebobolan.
Hal itu menjadi awalan yang bagus bagi Madura United untuk persaingan memperebutkan gelar juara.
Selain itu, kemenangan atas Persib juga menegaskan keperkasaan Madura United di Liga 1.
Sekaligus bisa menjadi sinyal waspada bagi tim peserta Liga 1 yang lainnya.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |