BOLASTYLO.COM - Pemain ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo mendapat tugas ekstra dari Kabid Bindpres PBSI, Rionny Mainaky untuk Kejuaraan Dunia 2022.
Hal itu tak lepas dari kondisi fisik pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo, yakni Marcus Fernaldi Gideon.
Marcus Fernaldi Gideon baru selesai menjalani masa pemulihan pascaoperasi ankle beberapa waktu yang lalu.
Hal itu membuat Marcus/Kevin diragukan penampilannya oleh Rionny Mainaky.
Apalagi jika mengingat, keduanya sudah lama tak bertanding sejak Juni lalu.
Terakhir kali, pasangan berjuluk Minions itu tampil di turnamen internasional ialah pada Indonesia Open 2022.
Oleh karena itu, Kevin Sanjaya diberikan tugas untuk dapat mengover pergerakan Marcus Gideon yang masih diragukan dapat tampil secepat dulu.
"Karena dulu kan dalam kondisi apapun (Marcus) bergerak cepat, cover kanan kiri bisa," kata Rionny dikutip BolaStylo dari Tribunnews.com.
"Sekarang sakit, jadi dia (Kevin) bilang ingin Marcus biar buangannya lebih bagus dan lebih taktis lagi," harapnya.
Baca Juga: Permainan Cepatnya Diragukan Petinggi PBSI, Marcus/Kevin Tak Lagi Menakutkan?
Padahal, ganda putra diberikan target oleh PBSI untuk dapat meraih medali emas atau menjadi kampiun Kejuaraan Dunia 2022.
"Kalau ganda putra kami targetkan bisa juara," kata Rionny Mainaky dikutip BolaStylo dari Kompas.com.
Hal ini membuat Kevin Sanjaya secara tak langsung memiliki tugas ganda di Kejuaraan Dunia 2022.
Yakni menargetkan menjadi juara sekaligus mengcover permainan Marcus di setiap pertandingan.
Rionny Mainaky tak hanya membebani tugas kepada Kevin Sanjaya.
Selaku Kabid Binpres PBSI, Rionny juga memberikan wejangan kepada pasangan berjuluk Minions itu.
"Dulu orang takut (kepada Marcus/Kevin), sekarang makin banyak orang yang mempelajari," kata Rionny.
"Jadi mereka (Marcus/Kevin) harus lebih pintar lagi, baik dari buangan bola, terima servis dan lainnya," sarannya.
"Kalau lagi kepepet dan Kevin mau ngadu, tapi lewat, nah Marcus buang bolanya harus bagus.
Baca Juga: Gawat! Marcus Masih Kesakitan Jelang Kejuaraan Dunia 2022, PBSI Hanya Bisa Berharap Begini
"Karena pemain ganda kan polanya mainnya begitu saling cover dan memindahkan bola.
"Jadi memang harus lebih fokus lagi," jelasnya.
Sebelumnya, Marcus/Kevin telah melewatkan tiga turnamen internasional dari Malaysia Open, Malaysia Masters dan Singapore Open 2022.
Meski begitu, mereka masih bisa mempertahankan statusnya sebagai ganda putra nomor satu dunia.
Mereka juga mendapat undangan langsung dari BWF untuk ikut serta dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022.
Adapun selain Marcus/Kevin, masih ada tiga pasangan ganda putra Indonesia lainnya yang mendapat undangan langsung dari BWF.
Salah satunya ialah pasangan senior Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menjadi ganda putra Indonesia yang tersukses di Kejuaraan Dunia 2022.
Sebab, mereka menjadi pasangan ganda putra asal Indonesia yang pernah mencicipi gelar juara dunia yakni pada 2013, 2015, dan 2019.
Selain Ahsan/Hendra, masih ada dua pasangan lain yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Baca Juga: Permainan Cepatnya Diragukan Petinggi PBSI, Marcus/Kevin Tak Lagi Menakutkan?
Source | : | Tribunnews.com,bolastylo.bolasport.com |
Penulis | : | Reno Kusdaroji |
Editor | : | Reno Kusdaroji |