Hal itu sudah dijelaskan kepada korban saat memberi pertolongan pertama, namun orang-orang di sekitar mulai geram dan tak sabar melihat ambulans tak kunjung bergegas.
Baca Juga: Rizky Pratama, Local Pride dari Makassar yang Bikin AFC Terkagum
Puncaknya ketiga korban akhirnya keluar dari ambulans, dan beberapa orang yang diduga suporter Arema FC melakukan pemukulan terhadap Nauval.
"Saat itu mereka tidak sabar dan seperti ingin ambulans langsung bergerak. Padahal saya masih koordinasi rumah sakit rujukan," ujar Nauval.
"Sepertinya karena tidak sabar, kemudian korban tiga orang tadi ditarik keluar. Saya terus dipukul di bagian pelipis kanan.
"Beberapa bagian mobil amburadul rusak dan pecah. Mereka nendang-nendang ke ambulans sambil memaki saya." imbuhnya.
Baca Juga: Kamu Wajib Tahu! 3 Sayuran Ini Ternyata Punya Khasiat Ajaib Bikin Awet Muda
Kasi Humas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik menjelaskan laporan yang diterima pihaknya terkait pemukulan suporter terhadap sopir ambulans.
Dan dijelaskan pula pemicu yang membuat terduga suporter melancarkan pemukulan, selain terhadap sopir juga menyasar mobil ambulans yang juga dirusak.
"Seseorang yang diduga memukul tersebut masih kami lakukan penyelidikan. Pihak Reskrim masih menyelidikinya," ucap Taufik.
"Saat itu hanya satu ambulans saja. Terus kemudian ambulan itu muat hanya satu orang. Kemudian korban diambil sendiri oleh teman-temannya untuk dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga: Dihantui Penyesalan, Kento Momota jadikan Kejuaraan Dunia Ajang Membayar Rasa Bersalah
"Mobil ambulan mengalami peyok dan tidak mengalami rusak parah." imbuhnya.
Source | : | Suryamalang.com |
Penulis | : | Eko Isdiyanto |
Editor | : | Eko Isdiyanto |