Antara Penebusan Dosa & Kenangan Buruk Kento Momota di Kejuaraan Dunia 2022!

Reno Kusdaroji Sabtu, 20 Agustus 2022 | 14:07 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra asal Jepang, Kento Momota, melakukan selebrasi usai meraih kemenangan atas wakil Indonesia, Tommy Sugiarto, pada babak semifinal Denmark Open 2021 yang berlangsung di Odense Sports Park, Odense, Denmark, Sabtu (23/10/2021). (YVES LACROIX/BADMINTON PHOTO)

BOLASTYLO.COM - Tunggal putra nomor satu Jepang, Kento Momota menegaskan tekadnya untuk menampilkan performa terbaik di Kejuaraan Dunia 2022.

Bagi Kento Momota, ajang Kejuaraan Dunia 2022 ini memberikannya dua pilihan.

Yang pertama ialah untuk menebus dosa akan kesalahan besarnya di masa lalu.

Adapun yang kedua ialah terpaksa terjebak dalam kenangan buruk Olimpiade Tokyo 2020.

Di mana dua pilihan tersebut saling berkaitan satu-sama lain.

Mantan raja bulu tangkis dunia itu berkesempatan menebus dosa karena Kejuaraan Dunia 2022 akan berlangsung di negaranya di Jepang, tepatnya Ibu Kota Tokyo.

Momota tentu tak ingin mengulang memori buruknya saat kalah secara mengenaskan di Olimpiade Tokyo 2020 di tanah kelahirannya sendiri.

Waktu itu, Momota selaku unggulan pertama turnamen gagal lolos dari fase grup A setelah dikalahkan wakil Korsel, Heo Kwang Hee.

Kegagalan meraih medali pada Olimpiade Tokyo 2020 telah memberikan dampak yang cukup besar bagi mentalitas Kento Momota.

Baca Juga: Legenda Indonesia yang Latih Negeri Jiran Komentari Duel Chico Vs Wakil Malaysia di Kejuaraan Dunia 2022

Pemain bertangan kidal itu performanya sempat jeblok dalam beberapa turnamen terakhir dan mengaku rasa percaya dirinya turun.

Menghadapi Kejuaraan Dunia 2022, Kento Momota sudah melakukan persiapan cukup matang guna bisa melangkah lebih jauh.

Setelah rasa percaya dirinya perlahan-lahan pulih, Momota memilih untuk bangkit dan menebus dosa besarnya ketimbang terjebak dalam kenangan buruk Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk menebus kesalahan setelah kegagalan di Olimpiade," kata Kento Momota menjelaskan.

"Saya berharap dapat memanfaatkan dukungan penggemar Jepang dalam Kejuaraan Dunia ini," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari laman NST.

Adapun selain kegagalan Olimpiade, Momota merasa dirinya berubah tidak seperti dulu lagi setelah mengalami kecelakaan mobil di Kuala Lumpur, Malaysia kurang lebih dua tahun lalu.

"Saya tidak menggunakan tubuh saya dengan baik dan mengalami kesulitan untuk menjaga jarak," ucap Kento Momota.

"Namun, saya tidak lagi memiliki masalah dengan kecemasan," ucap Kento Momota menegaskan.

"Saya berharap untuk bisa mencatatkan hasil baik dan terus bersaing melawan rival-rival terkuat saya," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Pelatih Ganda Campuran Indonesia: Rinov/Pitha dkk Bawa 3 Modal Berharga!

Adapun pada Kejuaraan Dunia 2022, Kento Momota berstatus unggulan kedua turnamen.

Tunggal putra terbaik Jepang itu menempati pool bawah dalam bagan turnamen.

Di pool bawah, terdapat sederet pebulu tangkis top dunia seperti Anders Antonsen (Denmark, unggulan ke-3), Lee Zii Jia (Malaysia, 5), dan Loh Kean Yew (Singapura, 8).

Pada babak pertama, Momota akan menghadapi wakil Meksiko, Lino Munez.

Status unggulan juara mempermudah Momota di babak-babak awal yang membuatnya tak bertemu unggulan juara lainnya.

Kento Momota merupakan salah satu tunggal putra yang paling diperhitungkan dunia, terutama saat mencapai puncak performanya pada tahun 2019.

Saat itu, ia mencetak rekor dengan 12 kali menembus partai final dan meraih 11 kemenangan untuk meraih titel juara.

Presentase kemenangannya pun sangat tinggi, yakni sekitar 90 persen, hasil dari 67 kemenangan dalam 73 laga.

Kejuaraan Dunia 2022 yang berlangsung di Tokyo, Jepang akan dimulai pada 22-28 Agustus mendatang.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Harapan Khusus Coach Naga Bonar kepada Fadia usai Pisah dari Apriyani



Source : Kompas.com,BolaSport.com,Nst.com.my,Berbagai sumber
Penulis : Reno Kusdaroji
Editor : Reno Kusdaroji
Video Pilihan